Jokowi Turun Gunung Kampanyekan Ridwan Kamil dan Luthfi, PDIP: Itu Tanda Elektabilitas Sedang Terancam
Dengan turunnya Jokowi menandakan strategi PDIP dalam memenangkan Pramono Anung dan Andika Perkasa berjalan dengan baik.
Ketua DPP PDI Perjuangan, Ronny Talapessy menilai, sikap Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang turun gunung mengampanyekan Ridwan Kamil dan Ahmad Luthfi sinyal elektabilitas mereka terancam dan merosot.
"Melihat Jokowi turun gunung, itu tanda elektabilitas RK dan Lutfi memang sedang terancam dan merosot. Survei-survei terakhir kan memang hasilnya saling susul menyusul," kata Ronny, dalam keterangannya, Selasa (19/11).
- Megawati Turun Gunung Menangkan Andika-Hendi, Demi Imbangi Pengaruh Jokowi dan Prabowo?
- Jokowi Ikut Kampanye Pilkada, PDIP: Tidak Masalah
- Pramono Maju Cagub Jakarta, Jokowi: Langsung Izin ke Saya dan Pasti Sudah Ada Kalkulasi Politiknya
- PDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?
Ronny menyebut, dengan adanya peran Jokowi menandakan strategi PDIP dalam memenangkan pasangan calon Pramono-Rano Karno dan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi berjalan dengan baik.
"Terbukti di Jakarta dan Jateng, dari survei awal kami tertinggal cukup jauh, ternyata mulai menyalip dan memimpin. Jadi kami akan terus bekerja keras menyapa rakyat, dari pintu ke pintu," jelas dia.
Lebih lanjut, Ronny menegaskan, tim pemenangan Pramono-Rano Karno dan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi terus militan turun ke masyarakat.
"Justru di sisa waktu ini kita akan semakin intens bergerak, meyakinkan rakyat, bahwa calon-calon yang kami usung, yang kami persembahkan untuk rakyat, adalah memang figur-figur terbaik, putra-putri terbaik di republik ini, individu-individu yang sudah teruji kerja-kerjanya, yang memang punya kualitas dan kualifikasi sebagai pemimpin," tegas dia.
"Pada akhirnya rakyat yang akan menentukan nanti," imbuh Ronny.
Jokowi Endorse RK dan LuthfiJokowi ikut berkampanye di Kabupaten Grobogan, Minggu (17/11). Jokowi buka-bukaan alasan mendukung Cagub Ahmad Luthfi dan Cawagub Taj Yasin Maimoen di Pilkada Jateng.
Menurutnya, paslon nomor urut dua itu mampu melanjutkan kinerja yang sudah dilakukan oleh pemerintahan sebelumnya. Selain itu, Luthfi dan Yasin juga bisa bersinergi dengan pemerintahan saat ini.
"Beliau bisa bersinergi kuat dengan pemerintahan Bapak Prabowo Subianto," ungkapnya.
Sementara alasan utama Jokowi mendukung Ridwan Kamil karena memiliki rekam jejak dalam pemerintahan.
"Kalau bapak ibu tanya ke saya, jawaban saya rekam jejak, kenapa saya Ridwan Kamil karena rekam jejak. Saya ulang kenapa saya Ridwan Kamil, karena rekam jejak," kata Jokowi saat bertemu Ridwan Kamil, Senin (18/11) malam.
Ridwan Kamil memang pernah dua kali menjadi kepala daerah. Pertama sebagai Wali Kota Bandung, kemudian Gubernur Jawa Barat. Dengan pengalaman kepemimpinan itu, Jokowi yakin Ridwan Kamil orang yang tepat memimpin Jakarta.