Ketum PPP perintahkan kader kerja keras menangkan 'Rindu' di Pilgub Jabar
Ketua Umum PPP, M Romahurmuziy menginstruksikan seluruh kader di Jawa Barat untuk meraih kemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018. Seluruh kader harus turun bekerja demi membantu memenangkan Rindu.
Ketua Umum PPP, M Romahurmuziy menginstruksikan seluruh kader di Jawa Barat untuk meraih kemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018. Seluruh kader harus turun bekerja demi membantu memenangkan Rindu.
"Kepada seluruh kader PPP di Jawa Barat, saya menginstruksikan untuk memenangkan pasangan Rindu, sebagai gubernur dan wakil gubernur Jabar 2018-2023," ujar Romi dalam kegiatan Jalan Sehat sekaligus Peringatan Hari Lahir PPP ke-46 di Lapangan Tegalega, Kota Bandung, Minggu (11/2).
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Siapa yang menyatakan bahwa PKB akan membentuk poros di luar Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Kenapa PPP yakin bahwa Ridwan Kamil akan didiskusikan dalam koalisi? Partai berlambang Kakbah yakin nama yang muncul akan lebih dulu dimusyawarahkan dalam koalisi.
Menurut Romi, pasangan Rindu adalah pilihan terbaik warga Jawa Barat. Mereka akan mewujudkan Jabar Juara bagi masyarakat. Ajakan Romi ini disampaikan di hadapan ribuan kader PPP Kota Bandung, yang memadati lapangan Tegalega.
Dalam kesempatan tersebut, Ridwan Kamil pun menyampaikan harapannya kepada kader agar bisa mendukung dirinya menjadi orang nomor satu di Jawa Barat. Ia mengatakan Jawa Barat membutuhkan pasangan pemimpin yang masih muda untuk kemajuan masyarakatnya.
"Pilih Gubernur dan Wakil Gubernur yang muda. Saya dan Pak Uu ini yang paling muda dibanding (calon gubernur dan wakil gubernur) yang lain. Jadi yang muda itu paling tinggi kalau melompat," kata pria yang akrab disapa Emil tersebut.
Di tempat yang sama, Uu Ruzhanul Ulum mengungkapkan keyakinannya dapat memenangkan Pilgub Jawa Barat bersama pasangannya Ridwan Kamil. Bersama kader PPP dan partai pengusung yang lain, ia akan bekerja keras bersaing dengan pasangan lainnya.
"Jadi ada keuntungan kami karena kami diusung oleh 4 partai di mana satu partai memiliki jaringan sampai desa. PPP, PKB, Hanura, Nasdem juga sampai desa. Jadi semakin banyak jaringan sampai ke bawah makin yakin kita dengan kemenangan," kata Uu.
Menurut Bupati Tasikmalaya ini, partai-partai pengusung dirinya dan Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, sangat solid. Serta memiliki kader yang siap bekerja keras memenangkan pasangan Rindu (Ridwan - Uu).
Oleh karenanya, jelang penetapan pasangan calon (paslon) oleh KPU, Senin (12/2) esok, ia mengatakan siap bersaing dengan paslon lainnya. "Jadi siap tempur dan kami menang yakin. Kalau kader jangan ditanya apalagi PPP kan. Kalau PPP kan partai ideologis apalagi PKB dengan nahdliyinnya. Nasdem dan Hanura partai partai yang hebat solid sampai bawah," pungkasnya.
(mdk/bal)