Kinerjanya Dipuji, Tiga Srikandi Dinilai Layak Dipertahankan Jokowi Jadi Menteri
Jokowi juga dikelilingi perempuan-perempuan kuat yang dipercaya menjadi 'tangan kanan' Jokowi. Mereka mendapat julukan srikandi kabinet kerja.
Presiden Jokowi telah membocorkan jika kabinetnya tidak hanya diisi oleh partai politik saja, namun diisi kalangan muda dan profesional. Selain itu, Jokowi mengatakan akan ada beberapa menteri di Kabinet Kerja akan kembali mendapat kepercayaan.
"Banyak (menteri-menteri sekarang bertahan)," kata Jokowi beberapa waktu lalu.
-
Kapan Sri Mulyani dan Retno Marsudi bertemu? Kemarin (1/8), akhirnya kita bertemu saat rapat bersama di Istana Merdeka... Always glad to meet my bestie,",
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Di mana Sri Mulyani dan Retno Marsudi bertemu? Kemarin (1/8), akhirnya kita bertemu saat rapat bersama di Istana Merdeka... Always glad to meet my bestie,",
-
Siapa saja yang hadir dalam rapat terbatas Jokowi dengan Sri Mulyani? Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan rapat terbatas dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/2). Rapat itu juga dihadiri Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dilakukan Sri Mulyani setelah bertemu dengan Jokowi? Namun, Sri Mulyani enggan bicara banyak setelah rapat bersama Jokowi. Dia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media. Sembari menjawab singkat, ia cuma menunjukkan gestur minta maaf dengan tangannya.
Jika melihat pemerintahan Jokowi saat itu, banyak diisi menteri-menteri profesional. Bukan hanya itu, Jokowi juga dikelilingi perempuan-perempuan kuat yang dipercaya menjadi 'tangan kanan' Jokowi. Mereka mendapat julukan srikandi kabinet kerja.
Mereka diprediksi kembali dipilih Jokowi menjadi menteri untuk periode selanjutnya karena prestasinya. Siapa saja mereka? Berikut ini ulasannya:
Menlu Retno Marsudi
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi diprediksi dipertahankan Jokowi menjadi menteri untuk Kabinet Kerja Jilid II. Menteri Retno memiliki segudang prestasi di antaranya meraih penghargaan Agen Perubahan untuk Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan dari badan urusan perempuan PBB, UN Women, di Markas PBB, New York, Amerika Serikat pada 2017 lalu.
Penghargaan tersebut diserahkan Asisten Sekretaris Jenderal PBB yang juga selaku Deputi Direktur Eksekutif UN Women Lakhsmi Puri pada acara jamuan makan siang yang dihadiri pemimpin dan tokoh perempuan dunia di sela pelaksanaan Sidang Majelis Umum PBB ke-72 di Markas Besar PBB, New York, Amerika Serikat.
Saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20, di INTEX, Osaka, Jepang, pada Juni 2019 lalu. Menteri Retno dan juga Menteri Keuangan Sri Mulyani mendapat pujian dari Menteri Luar Negeri Arab Saudi Ibrahim Abdulaziz Al-Assaf. Pujian ini disampaikan Menlu Arab langsung dihadapan Presiden Jokowi, Menteri Retno dan Menteri Sri Mulyani.
"Anda memiliki dua menteri perempuan terbaik di dunia, mereka sangat bersemangat," ujar Menteri Luar Negeri Arab Saudi Ibrahim Abdulaziz Al-Assaf, saat berbincang santai dengan Presiden Jokowi, Jumat (28/6) lalu.
Menteri Retno juga salah satu menteri yang tidak pernah direshuffle Presiden Jokowi sejak awal pemerintahan Jokowi sampai saat ini.
Menkeu Sri Mulyani
Selanjutnya, ada Menteri Keuangan Sri Mulyani diprediksi akan dipertahankan Jokowi. Alasannya? Karena Sri Mulyani banjir akan prestasi. Sri Mulyani menjadi menteri keuangan menggantikan Bambang Brodjonegoro pada tanggal 27 Juli 2016.
Kiprah Sri Mulyani tidak perlu diragukan, dia menjadi menteri keuangan terbaik Asia pada tahun 2006. Dia juga menjadi wanita sekaligus orang Indonesia pertama yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia.
Pada tahun 2018 Sri Mulyani menjadi menteri keuangan terbaik di Dunia. Presiden Jokowi mengatakan penghargaan Sri Mulyani sebagai menteri terbaik di dunia tersebut menjadi bukti jika pengelolaan ekonomi Indonesia dalam jalur yang tepat dan efektif. Dengan demikian, penghargaan kepada Sri Mulyani ini patut mendapatkan apresiasi seluruh rakyat Indonesia.
"Itu pengakuan dunia, semua masyarakat bangga dan kita sadar penilaian itu menunjukkan pengelolaan ekonomi makro fiskal, track-nya benar, yang hati-hati, efektif. Ini pengakuan dunia dan satu orang menteri," kata Jokowi Februari 2018 lalu.
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti
Selain Menteri Sri Mulyani dan Menteri Retno, satu lagi sosok perempuan kuat yang mengisi kabinet kerja Presiden Jokowi. Susi Pudjiastuti diangkat Presiden Jokowi sebagai menteri kelautan dan perikanan. Susi dipercaya Jokowi untuk menjaga laut Indonesia.
Menteri Susi dikenal sebagai menteri nyentrik, dan setiap kebijakan yang dikeluarkan menjadi kontroversi publik. Kebijakan Menteri Susi yang paling diingat dan kontroversi adalah menenggelamkan kapal-kapal ilegal yang mencuri ikan-ikan di perairan Indonesia.
Namun kebijakan Susi ini, justru mendapat pujian dari Presiden Jokowi. Karena kebijakan tenggelamkan kapal ala Menteri Susi kapal-kapal asing tidak lagi berani mendekat dan mencuri ikan-ikan diperairan Indonesia.
"Mungkin 7 ribuan kapal-kapal illegal fishing milik asing semuanya, sekarang sudah tidak berani mendekat mencuri ikan di negara kita. Karena apa? Karena kalau berani curi ikan benar-benar ditenggelamkan oleh Bu Susi. Sudah ada 317 kapal yang di tenggelamkan oleh Bu Susi. Meskipun Bu Susi perempuan tapi seram, takut semuanya sama Bu Susi," kata Jokowi pada Januari 2018 lalu.
Menteri Susi juga salah satu menteri yang tidak pernah direshuffle Presiden Jokowi sejak awal pemerintahan Jokowi tahun 2014 sampai saat ini.
(mdk/has)