Kisah Kiki Taher cetuskan 'Jokowi Adalah Kita' saat Pilpres 2014
Kata 'Indonesia Maju' mewarnai pengambilan nomor urut oleh Jokowi-KH Ma'ruf Amin. Tidak hanya berkumandang saat pasangan inkumben itu dilepas ribuan relawannya di Tugu Proklamasi, kata 'Indonesia Maju' juga diucapkan Jokowi sendiri usai mencabut nomor urut satu.
Kata 'Indonesia Maju' mewarnai pengambilan nomor urut oleh Jokowi-KH Ma'ruf Amin. Tidak hanya berkumandang saat pasangan inkumben itu dilepas ribuan relawannya di Tugu Proklamasi, kata 'Indonesia Maju' juga diucapkan Jokowi sendiri usai mencabut nomor urut satu.
"Hanya ada satu pilihan, Indonesia maju," ujar Calon Presiden nomor urut 1, Jokowi, di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (21/9) malam usai pengundian.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kenapa Ma'ruf Amin berharap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melanjutkan Inpres Jalan Daerah? (Inpres Jalan Daerah) ini komitmen pemerintah mudah-mudahan ini dilanjutkan terus nanti oleh pemerintah yang akan datang. Komitmen ini, sebab ini kan pemberdayaan masyarakat, kesejahteraan yang merata, tidak hanya di pusat-pusat tapi juga di daerah-daerah," ujar dia, dikutip dari Antara.
Terlepas apakah 'Indonesia Maju' ini akan menjadi tagline resmi pasangan Jokowi-KH Ma'ruf Amin di Pilpres 2019, yang jelas sejarah mencatat, sebuah tagline pernah terbukti sangat membantu Jokowi dalam mengomunikasikan dirinya di Pilpres 2014. Tagline tersebut yakni 'Jokowi Adalah Kita'.
Kiki Taher, pakar political branding pencetus 'Jokowi Adalah Kita' bercerita, dipakainya tagline tersebut berawal ketika sang capres memintanya untuk dibuatkan strategi kampanye.
"Pada 2014 itu Pak Jokowi meminta strategi kampanye. Beliau bilang sudah melihat 4 sampai 5 strategi kampanye lain, tapi tidak suka. Begitu melihat 'Jokowi Adalah Kita', Pak Jokowi langsung oke. Memang saat itu saya tidak punya opsi strategi lain," kenang Kiki Taher di Jakarta, Jumat (21/9).
Pria kelahiran Sukabumi 46 tahun silam ini menjelaskan, 'Jokowi Adalah Kita' dipakai karena telah memenuhi syarat tagline yang baik. "Tagline yang baik itu adalah yang tidak bisa digunakan oleh lawan," ujar Kiki Taher yang kini adalah politikus PDIP.
Jokowi Adalah Kita, jelas dia, adalah gagasan yang terinspirasi dari kesederhanaan hidup Jokowi seperti kebanyakan orang Indonesia.
"Bayangkan kalau 'adalah kita' ini dipakai Prabowo kan enggak nyambung, karena kekitaan adalah milik Jokowi," kata Kiki Taher membandingkan capres yang terlahir sebagai elite dan rakyat biasa.
Lebih jauh, Kiki Taher menjelaskan 'Jokowi Adalah Kita' sebenarnya bukan sekadar tagline, tetapi merupakan turunan dari strategi besar komunikasi Jokowi dengan judul sama. Turunan lain adalah berupa hal-hal teknis, seperti cara kampanye dan narasi pidato.
"Itu makanya saat kampanye, Pak Jokowi hampir tidak ada panggung, agar bisa dekat dan sejajar dengan rakyat. Hanya beberapa event saja yang pakai panggung karena alasan teknis dan keamanan," ujar Kiki Taher.
Untuk memastikan hal-hal teknis di lapangan sesuai dengan strategi Jokowi Adalah Kita, Kiki Taher terus mendampingi Jokowi kampanye keliling Indonesia selama 3 bulan lamanya.
"Karena kalau hal teknis di lapangan melenceng dari strategi besar, ya percuma," ujar Caleg DPR RI Nomor 3 dari PDIP untuk Dapil Jabar IV (Kota Sukabumi dan Kabupaten Sukabumi) ini.
Kiki Taher mencontohkan, ketika Jokowi berkunjung ke Batik Trusmi di Cirebon, dia juga harus memastikan pernyataan Jokowi kepada masyarakat harus merupakan turunan 'Jokowi Adalah Kita.'
"Jadi narasinya berbasis dari kacamata Jokowi sebagai rakyat biasa. Apa sih menariknya batik untuk rakyat biasa? Itulah yang disampaikan Pak Jokowi," jelas Kiki Taher.
Kiki, yang kini menjadi Direktur Informasi dan Publikasi Tim Kampanye Nasional Jokowi-KH Ma'ruf Amin, mengatakan, konsep 'Jokowi Adalah Kita' dipertahankan bahkan sampai pelantikannya sebagai Presiden RI.
"Kita bisa lihat sendiri, bagaimana Jokowi diarak rakyatnya menuju Istana usai dilantik," kata Kiki Taher.
Baca juga:
Ledek 'Elek Yo Band', Jokowi mengaku pernah mulas lihat penampilan di TV
Jokowi-Prabowo ditantang lepas ketergantungan Indonesia pada batubara
Putri Ma'ruf Amin: Ayah sangat ingin generasi milenial ikut bangun Indonesia
Wagub NTB: Saya sudah mundur dari Demokrat
Dapat dukungan di Sumbar, kubu Jokowi makin optimis menang Pilpres 2019
Sindiran-sindiran halus SBY pada pemerintahan Jokowi