Macam-macam ejekan pedas Ahmad Dhani untuk Jokowi
Musisi Ahmad Dhani masuk dalam tim kampanye Prabowo-Hatta. Dia pun kerap melempar ejekan untuk Jokowi.
Musisi Ahmad Dhani masuk dalam tim kampanye Prabowo - Hatta . Dia pun membela Prabowo dengan gayanya sendiri. Saat deklarasi di Rumah Polonia, Dhani memuji Prabowo setinggi langit.
"Kalau menurut survei saya, semua laki-laki jantan pilih Prabowo ," kata Dhani di Rumah Polonia, Cipinang Cempedak, Jakarta, Rabu (21/5).
Bos Republik Cinta Management (RCM) itu menyebut, sebagai mantan Danjen Kopassus, Prabowo sudah sering mempertaruhkan nyawa bagi negara.
"Mas Prabowo seseorang yang lahir dari TNI, tidak hanya TNI dia Kopassus juga. Kita tahu Kopassus tentara terbaik yang dipilih negara ini, Kopassus itu berkali-kali nyawanya hampir hilang untuk negara kita," kata Dhani.
"Doktrinnya membunuh atau terbunuh, kita butuh pemimpin yang tidak punya keragu-raguan, cepat memutuskan sesuatu. Tembak atau ditembak," ujarnya.
Nah, untuk Jokowi , Dhani menilai sebaliknya. Perkataan Dhani terkesan meremehkan Jokowi .
Berikut ejekan Dhani untuk Jokowi:
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Bagaimana Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024? Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, Prabowo-Gibran unggul dengan suara sah sebanyak 96.214.691 dari total suara sah nasional, atau setara dengan 58,6%. Keduanya juga dilaporkan unggul di 36 Provinsi.
-
Bagaimana cara Pilar 08 mendukung Prabowo-Gibran? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa alasan Relawan Garuda Nusantara 08 mendukung Prabowo di Pilpres 2024? Terkait pertimbangan merapat ke GN 08 dan mendukung sosok Menteri Pertahanan itu, pihaknya mengaku tak ada alasan khusus. Sebab, faktor hubungan psikologis dan kedekatan emosional antar sesama menjadi landasan satu tujuan dan satu jalan untuk memenangkan Prabowo Subianto dalam kontestasi Pemilu 2024 mendatang.
-
Apa persiapan Prabowo menjelang debat pertama Pilpres 2024? "Pak Prabowo persiapannya enggak ada yang khusus beliau persiapannya ya seperti biasa membaca mendengar kemudian tetap berolahraga berenang, minum jamu," ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Gedung Juang, Menteng, Jakarta, Minggu (10/12).
-
Siapa yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
Sebut Jokowi penakut
Ribuan buruh se-Jawa Timur yang tergabung dalam elemen Rumah Indonesia mendeklarasikan diri sebagai pendukung pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa di Jatim Expo (JX) Internasional, Jalan A Yani, Surabaya, Sabtu (21/6).
Hadir di acara deklarasi itu, Presiden KSPI, Said Iqbal dan Presiden Republik Cinta Manajemen (RCM), Ahmad Dani.
Dalam orasi politiknya, Dani mengajak seluruh buruh di Jawa Timur untuk memilih Prabowo - Hatta, karena memiliki ketegasan dan pantas untuk memimpin Indonesia lima tahun ke depan. Target suara yang akan disumbangkan oleh kaum buruh lebih dari 60 persen.
"Kalau disuruh pilih presiden, tentu kita pilih presiden yang pemberani bukan penakut. Jadi kalau saya berantem sama Pak Prabowo saya pasti kalah, kalau yang kuwi (Jokowi) pasti saya yang menang. Jadi yang pantas jadi presiden yang pemberani bukan penakut," kata Dani dalam orasinya.
Jokowi tak sanggup mendaki Semeru
Komandan Dewa 19 Ahmad Dhani berorasi di depan para buruh pendukung Capres Prabowo Subianto. Menurut Dhani, Prabowo adalah satu-satunya presiden (kalau terpilih) di dunia yang pernah menaklukkan Mount Everest.
"Tahu nggak Gunung Semeru. Pernah naik ke sana. Kalau Pak Prabowo naik gunung ke sana, pasti sanggup. Karena beliau satu-satunya presiden di dunia yang pernah naik Gunung Everest. Presiden lain nggak ada. Kalau presiden kuwi, naik Semeru ya pasti nggak sanggup," sindir Dhani di Surabaya, Sabtu (21/6).
Seperti diketahui, Jokowi muda tergabung dalam mahasiswa pecinta alam di kampusnya. Dia pernah mendaki beberapa gunung. Salah satu yang paling berkesan menurut Jokowi adalah Gunung kerinci, gunung tertinggi di Sumatera.
Sementara Prabowo Subianto memimpin Tim Kopassus mencapai puncak tertinggi dunia di Everest. Sekaligus mencatat sejarah sebagai tim tentara pertama Asia Tenggara yang sampai di puncak Everest. Namun Ahmad Dhani rupanya salah, Prabowo tak ikut mendaki, hanya mengantarkan para pendaki sampai base camp. Yang mencapai puncak adalah prajurit Kopassus bernama Asmujiono.
Tak sudi pasang foto Jokowi
Artis Ahmad Dhani menjadi juru kampanye Prabowo - Hatta di depan para buruh. Dhani pun berkali-kali menyerang Jokowi. Menurut Ahmad Dhani, wajah Jokowi pengecut.
"Kalau seandainya Pak Prabowo nggak terpilih, sumpah rumah saya tidak akan saya tempeli gambar kuwi," kata Dhani di Surabaya, Sabtu (21/6).
"Kok yo onok presiden koyok ngunu (Ada presiden kok kayak gitu). Ingat, pilih presiden yang bukan wajah penakut. Orang-orang yang ada di jalan seperti buruh pasti tau mana yang wajah penakut dan wajah pemberani," ejek bapak dari Al, El dan Dul itu disambut tepuk tangan.