Mahfud Jamin Dirinya dan Ganjar Tak Akan Jadi Boneka Megawati
Mahfud Md menjamin dirinya dan Capres Ganjar Pranowo tidak akan menjadi boneka Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri
Cawapres nomor urut 3, Mohammad Mahfud Md menjamin dirinya dan Capres Ganjar Pranowo tidak akan menjadi boneka Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri jika mereka terpilih sebagai presiden dan wakil presiden.
Mahfud Jamin Dirinya dan Ganjar Tak Akan Jadi Boneka Megawati
Hal itu disampaikan Mahfud MD usai menghadiri "Sholawat Kebangsaan" di Lapangan Victory Kecamatan Curahdami Bondowoso, Minggu (3/12) malam.
Mahfud beralasan, Megawati sejak awal telah menyerahkan sepenuhnya pada Ganjar dan dirinya untuk melaksanakan amanat rakyat, jika mereka terpilih sebagai pasangan pemimpin RI.
"Enggak. Tidak akan, Bu Mega sudah mengatakan kepada Pak Ganjar dan saya, kalian sebagai presiden dan wapres, punya kewenangan melaksanakan konstitusi," ujar Mahfud kepada awak media.
Mahfud juga menambahkan, ia sudah berpengalaman selama 24 tahun mengemban amanah di pemerintahan pada berbagai posisi, baik yudikatif, legislatif dan eksekutif. Dia pernah menjabat Menteri Pertahanan di era Gus Dur , anggota DPR, Ketua Mahkamah Konstitusi, Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, dan sekarang kembali menjadi Menko Polhukam di era Jokowi.
Selama mengemban amanah tersebut, Mahfud mengklaim selalu bisa melaksanakan tugas dengan baik tanpa beban. "Alhamdulillah saya ini termasuk yang bisa mengerjakan tugas dengan baik. Tanpa beban dan tanpa tersandera," ujar guru besar hukum tata negara UII Yogyakarta ini.
Ajak Tolak Politik Uang
Dalam kesempatan tersebut, Mahfud juga optimistis bisa meraih suara maksimal di Jawa Timur, provinsi kelahirannya. "Menang, minimal 62 persen. Minimal," ujarnya.
Sebelumnya, dalam "Sholawat Kebangsaan" itu Mahfud didaulat memimpin salah satu sesi pembacaan salawat. Di hadapan warga Bondowoso, Mahfud mengajak jamaah membaca Salawat Jibril.
Dalam orasinya, Mahfud MD juga mengajak masyarakat cerdas dalam memilih pemimpin.
Mahfud berharap masyarakat tidak memilih calon pemimpin karena iming-iming politik uang atau karena ada tekanan dari pihak tertentu.
Selama Sabtu dan Minggu, Mahfud berkunjung ke sejumlah pesantren di Jawa Timur, mulai dari Trenggalek, 3 pesantren serta makam Gus Dur di Jombang, lalu ke Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo Situbondo, dan Pondok Pesantren Nurul Jadid di Probolinggo.
Di Bondowoso, Mahfud berkunjung ke Pondok Pesantren Nurul Kholil Poncogati Bondowoso serta Pondok Pesantren Mambaul Ulum Tangsil Wetan Bondowoso yang diasuh KH Salwa Arifin, Ketua PPP Bondowoso dan Bupati Bondowoso 2018 - 2023.
Dalam "Sholawat Kebangsaan di Bondowoso, Mahfud didampingi sejumlah tokoh masyarakat, seperti Ketua DPC PDIP Bondowoso dan Wabup Bondowoso 2018 - 2023 Irwan Bachtiar Rahmat, serta mantan Bupati Jember 2015 - 2020 yang kini jadi caleg Partai Perindo, dr Faida.