Ma'ruf Ngaku Tak Maksud Menuduh Politisi Soal Buta dan Budek
Ma'ruf mengklaim bahwa saat ini sudah banyak yang tersadar dengan keberhasilan Jokowi. Karena itu banyak orang yang mendeklarasikan dukungan terutama di wilayah Jakarta dan Banten.
Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin mengaku tak berniat menuduh siapapun saat menyatakan ada orang yang budek dan buta terhadap kinerja pemerintahan Joko Widodo. Frasa budek dan buta itu dipakai sebagai pengumpamaan.
"Kalau ada orang yang mengingkari kenyataan, apa yang telah dilakukan oleh Pak Jokowi. Kalau ya. Saya nggak nuduh siapa-siapa," katanya di rumah Situbondo, Jakarta Pusat, Senin (12/11).
-
Apa yang dikatakan Ma'ruf Amin tentang Universitas Indonesia (UI)? Ma'ruf Amin mengapresiasi Universitas Indonesia (UI) sebagai kampus yang melahirkan gagasan dan inovasi. Hal itu disampaikannya saat membuka UI Industrial-Government (I-GOV) Expo 2023 yang digelar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI, Depok, pada 5 Desember 2023."UI merupakan kampus yang menjadi tempat lahirnya gagasan dan inovasi. UI juga menjadi kampus yang berkontribusi besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi," kata Ma'ruf Amin.
-
Kapan Ma'ruf Amin datang ke kantor DPP PKB? Berdasarkan pantauan merdeka.com, Ma'ruf datang sekira 15.46 WIB.
-
Kenapa Mochammad Afifuddin ditunjuk sebagai Plt Ketua KPU? "Hasil pleno kami bersepakat untuk memberikan mandat kepada Pak Mochammad Afifuddin untuk menjadi Plt Ketua KPU RI, untuk melakukan tugas-tugas organisasi sampai dengan dipilihnya Ketua KPU secara definitif," kata Komisioner KPU August Mellaz dalam konferensi pers, Kamis (4/7).
-
Kenapa Ma'ruf Amin hadir di muktamar PKB? Diketahui, Ma'ruf Amin kembali dipercaya menjabat Ketua Dewan Syuro DPP PKB berdasarkan hasilMuktamar ke-VI yang digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8) lalu.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
Dia memisalkan ada yang tutup mata dan tutup kuping soal keberhasilan Jokowi membangun infrastruktur, sampai fasilitas kesehatan. Orang tak terima hal itu yang masuk kategori budek dan buta versinya.
Ma'ruf mengklaim bahwa saat ini sudah banyak yang tersadar dengan keberhasilan Jokowi. Karena itu banyak orang yang mendeklarasikan dukungan terutama di wilayah Jakarta dan Banten.
"Kalau mengingkari itu semua itu kan kayak orang buta. Nggak melihat dan kayak orang budeg. Jadi saya tidak menuduh," jelasnya.
Bahkan Ketua MUI mengaku tak bermaksud menyindir politikus oposisi. Menurutnya, politikus lawan yang mengakui kinerja Jokowi tak termasuk.
"Gak ke sana juga saya. Siapa saja. Oposisi juga kalau mengakui, gak masuk. Yang tidak mengakui saja," kata dia.
Sebelumnya, Ma'ruf menegaskan Jokowi telah berhasil menjalankan tugasnya pada periode pertama. Meski banyak pihak yang tidak memperhitungkan hal tersebut, dia yakin periode kedua akan jauh lebih baik.
Hal ini diungkapkan Ma'ruf saat menghadiri acara deklarasi dan peresmian kantor relawan Jokowi-Ma'ruf Amin di Cempaka Putih Tengah, Jakarta Pusat, Sabtu (10/11).
"Tiada hari tanpa deklarasi itu artinya masyarakat sudah memahami bahwa Jokowi berhasil pada periode pertamanya. Orang-orang yang sehat bisa melihat dengan jelas prestasi yang telah ditorehkan Jokowi, kecuali yang budek, buta, dan bisu yang tidak bisa lihat realitas dan kenyataannya," kata Ma'ruf.
Baca juga:
Cerita Kedekatan Ma'ruf Amin dengan Rizieq dan Aksi 212
PSI Soal Ma'ruf Bilang Budek dan Buta: Buat yang Tak Terima Keberhasilan Jokowi
Bantah Rizieq, Ma'ruf Sebut Jokowi Dapat Citra Baik Dari Hasil Kerjanya
Ma'ruf Amien soal Politik Genderuwo: Kalau pak Jokowi bilang ada, saya ikut
Cawapres Ma'ruf Harap Dukungan dari Musisi Jalanan Bergema di Ibu Kota
Ma'ruf Amin: Nawacita Kedua Jokowi, Pembangunan akan Lebih Besar
Ma'ruf tak masalah cucu pendiri NU di kubu Prabowo, yang penting tak fitnah & memaki