Menteri Termuda Jokowi di Kabinet Kerja Jilid I
Rata-rata menteri termuda Jokowi dalam Kabinet Kerja jilid I berusia 45-50 tahun. Sedangkan sisanya berusia diatas 50 tahun.
Presiden terpilih Jokowi berulang kali mengatakan jika Kabinet Kerja selanjutnya lebih berwarna, karena akan diisi oleh kalangan muda yang cerdas dan profesional.
"Sudah sering saya sampaikan, akan banyak warna itu. Akan banyak warna yang muda-muda," ujar Jokowi disela makan siang di Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu (28/7).
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Kapan Presiden Jokowi menganugerahkan Bintang Bhayangkara Nararya kepada ketiga anggota Polri? Presiden Joko Widodo hadir dalam Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024 di Pelataran Merdeka Monumen Nasional Jakarta, Senin (01/07).Di kesempatan yang sama, Jokowi juga memberikan atau menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya.
-
Kapan 4 menteri Jokowi akan hadir di MK? Keempatnya dijadwalkan hadir di MK pada Jumat, 5 April 2024.
-
Apa yang dibahas Jokowi saat memanggil dua menteri PKB itu? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024."Kalau yang kita baca ya, pujian presiden terhadap pencapaian PKB dan juga ucapan kekaguman kepada ketua umum kami, Gus Muhaimin, karena dalam situasi pileg PKB justru mengalami kenaikan yang signifikan," kata Maman di gedung DPR, Senayan, Jakarta Senin (18/3).
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
Dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019, beberapa pos kementrian diisi oleh menteri-menteri yang bisa dibilang muda jika dibandingkan dengan menteri-menteri lainnya. Rata-rata menteri termuda Jokowi dalam Kabinet Kerja jilid I berusia 45-50 tahun. Sedangkan sisanya berusia diatas 50 tahun.
Berikut ini menteri-menteri termuda Jokowi dalam Kabinet Kerja jilid I:
Puan Maharani
Dalam Kabinet Kerja Jokowi saat ini, Puan Maharani termasuk menteri termuda. Puan Maharani kelahiran tahun 1973, September tahun ini Puan akan berusia 46 tahun.
Puan menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Pada Pileg 2019, Puan kembali maju sebagai caleg dari PDIP. Dan berhasil lolos ke Senayan dengan perolehan suara mencapai 404.304 suara dari Dapil V Jawa Tengah.
Hanif Dhakiri
Selanjutnya, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri masuk dalam menteri termuda Kabinet Kerja. Hanif Dhakiri kelahiran 1972 berusia 47 tahun. Menjadi salah satu menteri termuda yang dimiliki Jokowi, Hanif Dhakiri bersama beberapa menteri lainnya membentuk group band yang di beri nama Elek Yo Band.
Hanif Dhakiri sebagai gitaris dan vokalis utama, selanjutnya ada Kepala Badan Ekonomi dan Industri Kreatif Triawan Munaf bertindak sebagai pemain keyboard, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebagai bassist, Menteri Ketenagakerjaan , Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai vokalis, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sebagai drummer.
Hanif Dhakiri kembali masuk dalam bursa calon menteri yang diusulkan oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk kabinet Jokowi selanjutnya.
Imam Nahrawi
Kemudian, ada Menteri Pemuda dan Olahraga dari PKB yakni Imam Nahrawi. Imam saat ini berusia 46 tahun. Imam juga salah satu menteri yang belum tergantikan sampai saat ini.
Di bawah arahan Imam, pada tahun 2017, Kemenpora meluncurkan program "Gowes Pesona Nusantara" yang dimulai pada tanggal 13 Mei 2017. Kegiatan ini juga menjadi ajang promosi "AYO OLAHRAGA" dengan melibatkan masyarakat secara keseluruhan, sehingga nantinya diharapkan dapat berdampak terhadap meningkatnya derajat kebugaran masyarakat secara umum sehingga dapat mempercepat peningkatan ekonomi masyarakat sekaligus mendukung mempercepat pengembangan fasilitas infrastruktur serta program Pesona Indonesia dan Wonderful Indonesia.
Pada tahun 2018, saat Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan Asian Games dan Asian Para Games, Imam menunjukkan dukungan langsung kepada para atlet dengan mengunjungi setiap pelatnas cabor.
(mdk/has)