NasDem Tak Minat Koalisi dengan Partai yang Langsung Sodorkan Tokoh Capres
Ali mengatakan, ketika NasDem ingin membangun koalisi untuk menggelar konvensi mencari calon presiden, semua partai yang didekati langsung sodorkan nama sebagai syarat.
Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali mengaku pihaknya tidak tertarik berkoalisi dengan partai yang langsung menyodorkan tokoh calon presiden sebagai syarat. Itu juga yang menyebabkan NasDem batal menggelar konvensi untuk mencari tokoh calon presiden dan calon wakil presiden untuk Pilpres 2024.
"Jadi kalau kemudian ada partai mau berkoalisi dengan NasDem tapi sudah mengajukan syarat, manusia atau orang rasanya kami tidak pernah tertarik dengan itu," katanya kepada wartawan, Senin (18/4).
-
Apa yang dilakukan Partai Golkar dalam Pilpres 2024? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Dia menyebut, Partai Golkar telah bekerja keras.
-
Apa yang akan dilakukan NasDem terkait keputusan Anies mengenai Pilgub Jakarta 2024? Jadi apapun keputusan Mas Anies kita support, karena beliau adalah aset politik di dalam baik Jakarta maupun nasional. Kita tunggu lah bagaimana sikap Mas Anies sendiri," pungkasnya.
-
Apa yang dikatakan Sekjen Golkar tentang arah koalisi di Pilpres 2024? Sekjen Golkar menambahkan, di akhir pertemuan, Airlangga memakaikan jaket kuning loreng kepada seluruh ketua dewan. Jaket kuning loreng ini juga yang dikenakan seluruh Ketua DPD Tingkat I Partai Golkar saat bertemu Airlangga di Bali.
-
Apa keputusan yang diambil Partai Golkar terkait Pilpres 2024? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Kapan Pilpres 2024 akan diselenggarakan? Lalu apakah pemilu tahun 2024 ini membuat sejarah baru atau akan meneruskan tradisi lama bahwa the next presiden tahun lahirnya tak pernah lebih tua dari presiden sebelumnya.
-
Siapa yang dilarang terlibat dalam sengketa pilpres 2024? Juru Bicara Mahkamah Konstitusi (MK) Fajar Laksono menegaskan, sidang perdana sengketa pilpres 2024 yang akan digelar perdana esom hari hanya dihadiri depalan hakim MK tanpa Anwar Usman. Hal tersebut lantaran, paman dari calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka itu melakukan pelanggaran etik yang diputuskan oleh Majelis Kehormatan MK (MKMK). Sehingga, Anwar Usman dilarang terlibat dalam menghadapi sengketa pilpres 2024.
Ali mengatakan, ketika NasDem ingin membangun koalisi untuk menggelar konvensi mencari calon presiden, semua partai yang didekati langsung sodorkan nama sebagai syarat.
"Semua parpol yg kita dekati, kita ajak berkoalisi semua mengajukan syarat untuk jadi calon presiden. Kalau semua mau jadi capres untuk apa kita laksanakan konvensi, gitu kan?" ujarnya.
Soal nama-nama yang dimunculkan dalam survei, bagi NasDem sah saja dan bisa menjadi referensi. Namun, NasDem belum tertarik untuk membangun koalisi berdasarkan hasil survei.
Membangun koalisi bagi NasDem mencari persamaan visi misi bersama-sama. Setelah itu mencari tokoh yang ideal.
"Jadi harus ada kebesaran jiwa untuk kemudian meletakan ego masing-masing," pungkas Ali.
Baca juga:
Soal Koalisi dengan Demokrat, NasDem Ingatkan Jangan Pakai Cara Jatuhkan Jokowi
AHY Tanggapi Kans Duet dengan Anies: Ini Bagian dari Suara Rakyat
AHY: Last Minutes Political Lobby itu Menarik
Ini Jawaban AHY Soal Rencana Maju di Pilpres 2024
Bangun Koalisi Pilpres 2024, AHY Buka Komunikasi dengan Pimpinan Parpol
Komunitas Tani di Sukabumi Dukung Ganjar Pranowo Maju Pilpres 2024