Pandangan Ulama Saat Mbah Moen Sebut Prabowo saat Doakan Jokowi
KH Mujib Khudori menilai wajar saja KH Maimoen Zubair salah menyebut nama Prabowo Subianto dalam doanya. Dia yakin, dalam hatinya Mbah Moen mendukung capres petahana Joko Widodo.
KH Mujib Khudori menilai wajar saja KH Maimoen Zubair salah menyebut nama Prabowo Subianto dalam doanya. Dia yakin, dalam hatinya Mbah Moen mendukung capres petahana Joko Widodo.
"Allah tahu maksudnya apa. Dukung Jokowi. Namun yang terucap Prabowo tapi Allah tidak melihat ucapan tapi hatinya itu yang akan dikabulkan," kata Mujib usai menemui cawapres 01 Ma'ruf Amin di rumah Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (2/2)
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
Ketua Umum Ikhwanul Muballighinini menemui Cawapres Ma'ruf Amin untuk melaporkan gerakan relawan Ikhwanul Muballighin Menangkan Jokowi KH Ma'ruf Amin (IM Jamin). Kelompok relawan ini akan bergerilya ke 72 daerah untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Mudah-mudahan nanti diberikan kelancaran untuk memaksimalkan gerakan ini karena kita peduli sebagai komunitas para ustaz, para mubaligh, para kiai harus memenangkan pasangan yang ada kiainya. Bukan hanya yang diusung oleh ulama tapi yang ada ulamanya," kata dia.
Pihaknya bakal fokus bergerilya di tiga provinsi. DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Agar pasangan calon presiden nomor urut 01 tidak kalah di mana menjadi daerah merah Jokowi.
"Mudah-mudahan menang, walaupun tipis-tipis yang penting menang. Enggak usah banyak terlalu muluk. Target kita sekian puluh persen tidak. Yang penting cukup lah 65 persen cukup," katanya.
Strategi yang akan dijalankan dengan cara dakwah dari pintu ke pintu. Menurutnya gaya seperti ini lebih efektif daripada dakwah dalam ruang besar.
"Mubaligh ya ceramah, menyampaikan dan sekarang dititikberatkan dakwah door to door, karena kalau di panggung-panggung sekarang kurang efektif. Di panggung itu hanya euforia sesaat saja, ramai-ramai. Setelah itu enggak jelas pilihannya masing-masing," kata Mujib.
Baca juga:
Keluarga Mbah Moen: Kalau Dilihat Secara Utuh, Harusnya Doa Tidak Jadi Polemik
Sempat Anjlok 2 Persen, Jokowi Klaim Elektabilitasnya di Jateng Sudah Kembali Naik
Dukung Jokowi-Ma'ruf, Jaringan Kiai Santri di Jombang Targetkan Menang 90 Persen
Jokowi Sindir Ada Timses yang Gunakan Propaganda Rusia Semburkan Fitnah dan Hoaks
Jokowi: Saya Kurus Tapi Tidak Pernah Takut Apapun
TKN Minta Bawaslu Periksa Menkominfo Agar Tak Ada Opini Giring PNS Dukung Jokowi