Pengurus DPD II Golkar Temui Bamsoet, Dukung Pencalonan Ketua Umum
Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) menerima dukungan dari pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat II untuk maju sebagai Ketua Umum. Setidaknya ada empat DPD yang menyatakan dukungannya untuk Bamsoet.
Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) menerima dukungan dari pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat II untuk maju sebagai Ketua Umum. Setidaknya ada empat DPD yang menyatakan dukungannya untuk Bamsoet.
DPD tingkat II itu di antaranya DPD Kepulauan Riau (Kepri), sebagian DPD Jawa Barat, DPD Maluku, DPD Papua Barat. Pertemuan itu berlangsung di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (28/6).
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang diusung oleh Partai Golkar sebagai Cawapres? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Apa yang diminta oleh Partai Golkar kepada Bahlil? Partai Golkar meminta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tidak mengklaim sebagai kader partai yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto.
-
Siapa yang menyesali kericuhan di diskusi Generasi Muda Partai Golkar? Ketua Umum PP Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Ilham Permana menyesali atas insiden kericuhan saat diskusi yang mengatasnamakan Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) ladi Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Rabu (26/7/2023).
-
Kapan Golkar akan menyelesaikan penyusunan koalisi untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024."Nanti kita susun," ucap dia.
Bamsoet mengatakan, jika ingin mendukung, para DPD harus membuat pernyataan tertulis. Dalam pertemuan itu yang sudah memberikan dukungan tertulis hanya DPD II Kepri dan sebagian DPD II Jawa Barat sedangkan Maluku dan Papua baru secara lisan.
"Ya jadi hari ini saya tidak menduga bahwa kedatangan kawan-kawan dari Kepri tadi ingin audiensi saja dari Kepri ada tujuh DPD tingkat II. tapi tampaknya beliau-beliau DPD Golkar sekabupaten Kepulauan Seribu, Kepri ingin menyampaikan dukungan dan mendorong saya untuk maju menjadi calon ketua umum Partai Golkar," kata Bamsoet.
Dalam pertemuan itu para DPD tingkat II menyampaikan beberapa harapannya. Salah satunya, mereka menginginkan jabatan ketua umum hanya satu periode.
"Mereka berharap Ketua Umum Partai Golkar hanya satu periode. Dan saya juga setuju dengan bahwa Ketua Umum Partai Golkar hanya satu periode, sehingga kaderisasi di partai terus berjalan dengan lancar, tidak macet," ungkapnya.
Selain itu, DPD yang hadir meminta Partai Golkar untuk tetap mendukung pemerintahan Jokowi, mengambil keputusan tingkat pusat sesuai dengan AD/ART dan Peraturan Organisasi. Serta meminta tak ada lagi Pelaksana Tugas (Plt) di partai dan mengisi kepengurusan partai dengan kader muda.
"Mereka berharap menghadapi tantangan zaman pengurus Partai Golkar harus diisi lebih banyak anak-anak muda sekurang-kurangnya 60-70 persen diisi anak-anak muda, dan tetap mengacu kepada PDLT," ujarnya.
Setelah ini, Bamsoet juga akan menerima dukungan dari beberapa DPD lainnya. Di antaranya DPD Jawa Timur dan Kalimantan.
"Besok akan ada lagi beberapa daerah yang akan datang di Jakarta dan akan saya sambut dengan baik dan terbuka kepada kawan-kawan di daerah," ucapnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPD II Partai Golkar Cirebon Toto Sunanto, mengaku mendukung Bamsoet maju Ketua Umum Partai Golkar. Dia berharap Ketua DPR itu bisa membawa perubahan maksimal untuk partai beringin.
"Ya kami dari kota Cirebon mendukung secara penuh untuk pencalonan Bamsoet. Ya mudah-mudahan di pimpin oleh Bamsoet ini menjadi ada perubahan di Golkar," katanya.
Toto tidak berkomentar banyak soal Ketua DPD tingkat I Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang menyatakan dukungannya untuk kandidat lain yakni Airlangga Hartarto. Alasannya semua pihak berhak untuk maju dalam bursa tersebut.
"Ya kita akan lihat kompetisi dari hak semua," tandasnya.
(mdk/bal)