Perludem: Sulsel selalu menjadi laboratorium politik Indonesia saat Pilkada
Perludem: Sulsel selalu menjadi laboratorium politik Indonesia saat Pilkada.
Direktur Eksekutif Perkumpulan Pemilu dan Demokrasi atau Perludem, Titi Anggraini mengatakan, Sulsel selalu menjadi laboratorium politik Indonesia berdasarkan risetnya jika bicara soal Pilkada. Menurut dia, Sulsel selalu menjadi sorotan nasional saat pelaksanaan Pilkada.
"Sulsel itu selalu menjadi laboratorium politik Indonesia jika bicara soal Pilkada. Dari dinamika politiknya, dinamika demokrasi lokalnya, Sulsel selalu jadi sorotan nasional," kata Titi Anggraini saat bicara dalam diskusi bulanan bertema "Mengawal Pilkada dan Pemilu berintegritas di sekretariat Komite Pemantau Legislatif (Kopel) di Jalan Batua Raya, Makassar, Selasa (6/2).
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Mengapa Pilkada Serentak diadakan? Ketentuan ini diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pelaksanaan pemilihan, serta mengurangi biaya penyelenggaraan.
-
Sigulambak itu makhluk seperti apa? Menurut beberapa orang Batak, bentuk dari Sigulambak ini ada yang menyerupai hewan kambing dan ada juga yang menyebutnya mirip seperti kuda. Namun, Sigulambak berdiri di atas dua kakinya dan kerap tertawa meringkik saat bertemu manusia.
Misalnya, kata Titi, mengenai siapa saja tokoh yang berkompetisi di perhelatan Pemilihan Gubernur. Dia menilai selalu jadi pemberitaan nasional karena tokoh-tokoh yang berlaga itu juga selalu mewarnai politik nasional.
Jadi laborataorium politik Indonesia, menurut Titi, juga dilihat dari faktor keamanan san potensi konflik di daerah Sulsel. Dia menambahkan, masalah keamanan dan potensi konflik di Sulsel itu salah satunya terjadi karena kontestasi yang sangat kompetitif.
"Sulsel ini adalah salah satu daerah di Indonesia yang jadi perhatian dari sisi keamanan dan potensi konfliknya seperti yang terjadi di Pilkada tahun 2013 lalu," ujar Titi.
Baca juga:
Puti Guntur: Santri 'Zaman Now' harus kreatif
Survei Pilgub Sumut: Edy Rahmayadi 33,1%, Djarot 19,2%, JR Saragih 10,5%
Puti Guntur Soekarno, sosok perempuan cerdas dan bisa berkomunikasi ke semua elemen
Pulang dari Trenggalek, Puti dapat hadiah naskah langka Marhaenisme
Tim pemenangan Gus Ipul-Puti mulai rangkul pemilih pemula
Imam Utomo dukung ajakan kiai sepuh untuk menangkan Gus Ipul-Puti
Gerindra: Kami bangun popularitas Sudirman-Ida hingga ke gunung dan desa