Pimpinan DPR Salahkan KPU Sabu Raijua Terkait Status WNA Bupati Terpilih Orient
Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin menilai KPU Sabu Raijua telah kecolongan dengan meloloskan Orient P Riwu Kore saat pemeriksaan syarat administrasi calon bupati. Orient yang diusung PDIP dan Demokrat terpilih dalam pilkada serentak 2020.
Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin menilai KPU Sabu Raijua telah kecolongan dengan meloloskan Orient P Riwu Kore saat pemeriksaan syarat administrasi calon bupati. Orient yang diusung PDIP dan Demokrat terpilih dalam pilkada serentak 2020.
"Karena saat proses pendaftaran pasangan calon kepala daerah, tentunya harus melalui syarat. Salah satunya syarat lolos dari proses verifikasi administrasi dan kesehatan. Tentunya ada kesalahan yang dilakukan tim verifikasi, sampai lolosnya WNA menjadi calon pasangan yang berlaga dalam pilkada 2020," kata Azis dalam keterangannya, Jumat (5/2).
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa saja yang dipilih rakyat Indonesia pada Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
Azis meminta kasus tersebut tidak berulang dan menjadi pelajaran bagi seluruh KPU daerah.
"Adanya perkembangan teknologi tentunya memudahkan dalam melakukan verifikasi data administrasi untuk menyinkronkan data kependudukan, tentunya KPUD lebih mudah mencocokkan data kewarganegaraan," ucapnya.
Politikus Golkar itu kembali menyebut kasus WNA lolos menjadi bupati karena ada kesalahan di KPUD Sabu."Sekali lagi KPUD Sabu Raijua kecolongan," ucapnya.
Status Orient diketahui masih warga negara asing setelah Bawaslu bersurat ke Kedubes AS. Sementara KPU RI menyebut proses verifikasi telah dilakukan KPU Sabu Raijua.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Bawaslu Minta Pelantikan Bupati Sabu Raijua Ditunda Karena Polemik Status WN AS
Imigrasi Sempat Tarik Surat Status WNI Bupati Terpilih Sabu Raijua
Paslon Pilbup Sabu Raijua yang Kalah Bakal Gugat KPU, Minta Pilkada Diulang
Pastikan Status Warga Negara Orient, Kemendagri Tunda Pelantikan Bupati Sabu Raijua
Polisi Gandeng Bawaslu dan KPU Selidiki Kewarganegaraan Bupati Sabu Raijua Terpilih
Komisi II: Kemenangan Bupati Sabu Raijua Gugur Karena Berstatus WN AS