PKB ingin penambahan kursi pimpinan DPR bukan cuma satu, tapi dua
PKB ingin penambahan kursi pimpinan bukan cuma satu, tapi dua. Lukman mengatakan, PKB akan berkomunikasi dengan fraksi-fraksi partai lain untuk mengusulkan penambahan satu kursi lagi selain jatah untuk PDIP. Sebab, meski telah mencapai penambahan kursi pimpinan DPR sudah disepakati di tingkat baleg, namun belum final.
Pembahasan revisi UU nomor 17 tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD (UU MD3) tampaknya tak berjalan mulus. Hal ini dikarenakan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyatakan siap mendukung jika ada fraksi yang mengusulkan penambahan satu kursi lagi pimpinan DPR.
"PKB setuju kalau ada fraksi mengusulkan bukan hanya satu tapi dua. Kalau teman-teman fraksi lain mendukung ya PKB siap," kata Lukman di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (12/1).
Lukman mengatakan, PKB akan berkomunikasi dengan fraksi-fraksi partai lain untuk mengusulkan penambahan satu kursi lagi selain jatah untuk PDIP. Sebab, meski telah mencapai penambahan kursi pimpinan DPR sudah disepakati di tingkat baleg, namun keputusan itu belum final.
"PKB ada komunikasi-komunikasi dengan fraksi-fraksi. Meski di baleg sudah selesai, harmonisasi dengan pimpinan belum, nunggu bamus," terangnya.
Kendati demikian, PKB akan menjaga sikap agar tidak terkesan terlalu berhasrat mengejar kekuasaan. Revisi UU MD3, lanjutnya, harus beriorientasi pada penguatan lembaga DPR/MPR bukan demi perebutan jabatan.
"Kita jaga posisi, kita tidak ingin hiruk pikuk karena perebutan jabatan. PKB ingin bicara penguatan kelembagaan DPR/MPR secara luas. Ada jaminan penambahan itu mengefektifkan tugas. Mempercepat semua beban kerja DPR," tegasnya.
Ditambahkannya, wacana ini bukan dalam arti menutup peluang PDIP untuk menduduki kursi pimpinan DPR. Akan tetapi, menunjukkan komitmen agar lembaga parlemen bisa menyelesaikan persoalan secara menyeluruh.
"Teman-teman fraksi tidak ingin menutup bagi PDIP sebagai partai pemenang pemilu, tapi bukan hanya mendudukan PDIP tapi komitmen menyeluruh apakah mendidukan satu bisa selesaikan persoalan DPR," tutupnya.
Baca juga:
Demokrat setengah hati berikan kursi pimpinan DPR buat PDIP
Akomodir PDIP bisa berdampak kocok ulang pimpinan DPR
Wakil Ketua DPR bantah ada upaya memperlambat revisi UU MD3
Fasilitas untuk wakil ketua DPR dari PDIP disiapkan Setneg
Basarah soal pimpinan MPR: Saya belum diajak Ibu Megawati bicara
PDIP mau wakil ketua DPR bidang pemantapan berkehidupan kebangsaan
Pimpinan DPR dari PDIP membidangi maritim, birokrasi dan korupsi
-
Apa yang dijelaskan Awiek mengenai UU MD3? "Prolegnas prioritas itu banyak ada 47, tiap tahun ngapain dihapus biasa saja Prolegnas prioritas, tetapi Prolegnas prioritas tidak harus dibahas," kata Awiek saat dikonfirmasi, Rabu (3/4).
-
Apa yang diputuskan oleh Pimpinan DPR terkait revisi UU MD3? "Setelah saya cek barusan pada Ketua Baleg bahwa itu karena existing saja. Sehingga bisa dilakukan mayoritas kita sepakat partai di parlemen untuk tidak melakukan revisi UU MD3 sampai dengan akhir periode jabatan anggota DPR saat ini," kata Dasco, saat diwawancarai di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (4/4).
-
Kenapa UU MD3 masuk Prolegnas prioritas? Revisi UU MD3 memang sudah masuk Prolegnas prioritas 2023-2024 yang ditetapkan pada tahun lalu.
-
Kapan UU MD3 direncanakan akan direvisi? Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menegaskan, tidak akan ada revisi revisi UU MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3) untuk mengubah aturan posisi ketua DPR RI hingga periode 2019-2024 selesai.
-
Bagaimana sikap Baleg terkait revisi UU MD3? Awiek memastikan, tidak ada rencana membahas revisi UU MD3. Apalagi saat ini DPR sudah memasuki masa reses. "Tapi bisa dibahas sewaktu-waktu sampai hari ini tidak ada pembahasan UU MD3 di Baleg karena besok sudah reses," tegas dia.
-
Siapa yang terlibat dalam pembuatan UU KIP? Dulu ada tiga draf, draf dari DPR, draf dari LIN, draf dari masyarakat. Karena ini inisiatif oleh Baleg, UU inisiatif itu dulu sangat mahal, inilah kemenangan dari reformasi. apapun Undang-Undang yang bersangkutan demokratisasi kita akan dahulukan," katanya.