PKB sebut Jokowi tunggu 'toko sebelah' sebelum umumkan cawapres
Jazilul berpendapat, seharusnya pengumuman cawapres bisa dilakukan lebih awal. Sehingga bisa Jokowi bisa melihat respons publik terhadap calon yang ia pilih.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga saat ini belum mengumumkan calon Wakil Presiden (cawapres). Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengatakan Jokowi masih menunggu kubu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengumumkan cawapresnya terlebih dahulu.
"Kelihatannya pertimbangan strategi dari Pak Jokowi, menunggu toko sebelah. Toko sebelah jualan apa dia jualan apa," kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (24/7).
Jazilul berpendapat, seharusnya pengumuman cawapres bisa dilakukan lebih awal. Sehingga bisa Jokowi bisa melihat respons publik terhadap calon yang ia pilih.
"Kalau saya secara pribadi mestinya diumumkan sejak awal supaya ada apresiasi dan uji publik. Saya yang caleg saja masuk dalam uji publik. Uji publik itu diberikan waktu kurang lebih tujuh hari, masa iya untuk capres maupun cawapres tidak ada ruang uji publik kalau itu diumuman," ungkapnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Sekjen Partai NasDem, Jhonny G Plate. Kata dia, belum diumumkannya cawapres Jokowi itu sebagai bentuk strategi.
"Iya betul tinggal satu tapi nanti diumumkannya oleh presiden, nanti enggak sekarang, nanti diumumkannya, karena ada pertimbangan-pertimbangan strategi," ujar Jhonny.
"Koalisi jokowi sudah menyepakati satu nama dan akan diumumkan oleh pak Joko Widodo nanti, apakah saat pendaftaran atau sebelum pendaftaran, terserah pak Jokowi," imbuhnya.
Sedangkan, Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengatakan cawapres Jokowi sudah mengerucut pada satu nama. Namun perihal yang dipilih siapa yang dipilih Jokowi, baru akan diumumkan diakhir masa pendaftaran capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) 10 Agustus mendatang.
"Memang sudah dikerucutkan satu nama ya, namun kesepakatannya adalah bahwa pak Jokowi sendiri yang nanti akan mengumumkan siapa nama itu menjelang Pilpres, ya kira-kira tanggal 9-10 Agustus lah. Itu kesepakatannya," ucap Arsul.
Baca juga:
Selain Cawapres, ini yang juga disepakati Jokowi dan 6 ketum parpol
PDIP sebut putusan gugatan masa jabatan tak pengaruhi cawapres Jokowi
Jokowi akan umumkan Cawapresnya pekan depan
Jokowi tertawa enam ketum parpol akur dan sepakati satu nama cawapres
Demokrat duga TGB mundur untuk fokus menangkan Jokowi di Pilpres 2019