PKS Nilai Deretan Stafsus Milenial Ala Jokowi Hanya Politik Akomodasi
Milenial masih kecewa dengan terobosan ekonomi dan penegakan hukum di era Jokowi sebelumnya.
Hasil survei Indonesian Political Opinion (IPO) menghasilkan 62 persen masyarakat optimis keterlibatan kaum muda di pemerintahan berdampak positif. Namun PKS meragukan hasil tersebut.
Juru bicara PKS, Muhammad Kholid menilai angka 62 persen bagi Jokowi bukan angka ideal sebagai presiden dua periode.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Apa yang dibahas Jokowi saat memanggil dua menteri PKB itu? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024."Kalau yang kita baca ya, pujian presiden terhadap pencapaian PKB dan juga ucapan kekaguman kepada ketua umum kami, Gus Muhaimin, karena dalam situasi pileg PKB justru mengalami kenaikan yang signifikan," kata Maman di gedung DPR, Senayan, Jakarta Senin (18/3).
"Saya apresiasi tentu harus punya confidence. Tapi justru ini warning bagi Jokowi, karena banyak kekecewaan," kata Kholid, Jakarta, Sabtu (23/11).
Ia mengatakan, persentase itu tidak jauh dari hasil pemilihan presiden 2019. Seharusnya, Jokowi perlu mencermati persentase publik yang pesimis keterlibatan kaum muda di pemerintahan.
Hasil survei IPO dilakukan sejak November dengan cakupan di 27 provinsi. 64 Persen menjawab optimis keterlibatan anak muda di pemerintahan membawa Indonesia maju, 23 persen menjawab sebaliknya, dan 9 persen menjawab ragu-ragu. Dengan jumlah responden 800 orang dan margin of error sekitar 4,5 persen.
Menurutnya, milenial masih kecewa dengan terobosan ekonomi dan penegakan hukum di era Jokowi sebelumnya. Bukannya berbenah, Kholid menuding Jokowi hanya melakukan political accommodation, dia juga menyebutnya big coalition.
"Yang terjadi saat ini big coalition, tidak menjawab esensi tantangan ekonomi, penegakan hukum. Ada paradoks di sini, Jokowi bilang kita harus cepat, lari cepat, tapi yang terjadi tambun, tidak lincah, itu catatan penting," kritiknya.
Diketahui, Kamis (21/11) Jokowi mengumumkan tujuh staf khususnya yang seluruhnya merupakan generasi anak muda. Latar belakang pendidikan mereka beragam, berikut nama-nama staf khusus muda Jokowi:
1. Adamas Belva Syah Devara (29 tahun Lulusan S2 Harvard dan Stanford. Pendiri dan CEO Ruangguru)
2. Putri Indahsari Tanjung (23 tahun Lulusan Academy of Art San Fransisco)
3. Andi Taufan Garuda Putra (32 tahun Lulusan Harvard Kennedy School)
4. Ayu Kartika Dewi (Pendiri Gerakan Sabang-Merauke)
5.Gracia Billy Mambrasar (31 tahun lulusan Oxford Universtiy)
6. Angkie Yudistia (32 tahun). Ditunjuk Jokowi menjadi jubir presiden Khusus di bidang sosial
7. Aminuddin Maruf (33 tahun mantan ketum PB PMII)
Baca juga:
Gerindra Sebut 7 Stafsus Milenial Sampaikan Pesan Agar Pemuda Tak Alergi Politik
Stafsus Jokowi Anggap Radikalisme Hanya Diksi Tak Subtantif
Kapasitas Stafsus Milenial Jokowi Diragukan, Aminudin Bilang 'Waktu yang Menjawab'
Sudah Digaji Rp51 Juta, Stafsus Milenial Diperbolehkan Punya 5 Asisten
Jawaban Istana Soal Gaji Stafsus Milenial Rp51 Juta: Mereka Kerja 1x24 Jam