Plus minus Hatta Rajasa cawapres Prabowo
"Kita berharap ada koalisi tenda besar bukan tenda birunya Desi Ratnasari."
Capres dari Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Ketua Umum PAN Hatta Rajasa kemarin menghadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana. Selain meminta izin dan restu bertarung di pilpres 2014, Hatta juga pamit undur diri dari Kabinet Indonesia Bersatu II sebagai Menteri Koordinator Perekonomian.
Disinyalir kuat Hatta bakal jadi cawapres, mendampingi Prabowo bertarung melawan capres dari PDIP Joko Widodo (Jokowi). Sejumlah politisi kedua partai juga mengamini sinyal kuat tersebut. Untuk mekanisme resminya akan ditetapkan di rapat pimpinan nasional (Rapimnas) PAN hari ini.
"Kita berharap ada koalisi tenda besar bukan tenda birunya Desi Ratnasari, karena memang Indonesia ini tidak bisa ditangani hanya satu orang saja, tidak ada Superman yang bisa menyelesaikan semua masalah kita karena terlalu kompleks. Pak Harto yang begitu kuat saja, akhirnya tidak bisa menyelesaikan masalah di Indonesia ini sendiri," ujar Wakil Ketua Umum PAN Dradjad Wibowo.
Lantas seperti apa peluang Prabowo-Hatta di pilpres nanti? Berikut plus minus Hatta sebagai cawapres Prabowo:
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Apa yang dilakukan Menhan Prabowo Subianto bersama Kasau Marsekal Fadjar Prasetyo? Prabowo duduk di kursi belakang pesawat F-16. Pilot membawanya terbang pada ketinggian 10.000 kaki.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Kapan Prabowo Subianto menghadiri Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Siapa yang ditawari menjadi Cawapres Prabowo? Demi Indonesia Gemoy, Ini Jawaban Lucu Cipung Ditawari Jadi Cawapres Prabowo Belakangan, dunia maya tanah air dihebohkan oleh kabar kocak yang menjadikan Rayyanza Malik Ahmad alias Cipung sebagai sosok Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilihan Umum 2024.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Representasi Sumatera
Duet Prabowo-Hatta dinilai mewakili unsur pemilih Jawa-luar Jawa. Prabowo putra asli Jakarta sedangkan Hatta kelahiran Palembang, Sumatera Selatan.
Jika mengacu ke DPT pemilu legislatif yang dikeluarkan KPU dan Bawaslu, total pemilih di Sumatera Selatan mencapai 5.782.176 jiwa, Sumatera Utara 9.840.562 dan Sumatera Barat 3.623.039.
Pengalaman di Birokrasi
Hatta Rajasa tercatat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia sejak 22 Oktober 2009 hingga 13 Mei 2014, saat dirinya mengajukan mundur untuk konsen di pilpres. Sebelumnya hatta pernah menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara periode 2007-2009, Menteri Perhubungan 2004-2007 dan Menteri Negara Riset dan Teknologi 2001-2004.
Masa jabatannya sebagai Menteri Perhubungan ditandai dengan beberapa kecelakaan transportasi yang menonjol, di antaranya musibah Mandala Airlines Penerbangan 91, Kecelakaan KM Digoel, Musibah KM Senopati Nusantara, Adam Air Penerbangan 574, dan Garuda Indonesia Penerbangan 200.
Dianggap paham soal ekonomi
Staf ahli Menko Perekonomian Purbaya Yudhi Sadewa menilai duet Prabowo-Hatta akan menarik minat investor. Ini berkaca pada pengalaman Purbaya mengikuti presentasi Hatta di hadapan peserta diskusi Danareksa.
"Mereka kaget melihat pengetahuan Pak Hatta tentang ekonomi yang cukup canggih. Masalahnya tidak semua orang di pasar tahu kalau Pak Hatta pintar," ungkapnya.
Membawa suara PAN dan Muhammadiyah
Duet Prabowo-Hatta diprediksi mampu mengantongi dukungan dari kader PAN dan Muhammadiyah. Hasil pemilu legislatif kemarin PAN mendulang suara 9,4 juta atau 7,57 persen.
Sedangkan jumlah warga Muhammadiyah yang mencapai lebih dari 15 juta orang, diharapkan menjadi ceruk baru untuk mendulang suara di pilpres.
Tak mampu katrol suara Prabowo
Hasil survei simulasi Pilpres 2014 yang dilakukan Lembaga survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan duet prabowo-Hatta tak bisa menandingi Jokowi-JK.
Hasil survei menunjukkan Jokowi-Jusuf Kalla memperoleh suara 44,2 persen dan Prabowo-Hatta meraih 29,0 persen.
"Jokowi masih mendapat dukungan terbesar dibanding yang lain," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi.
Dianggap tak berprestasi
Direktur Institute for Development of Economic and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati menilai Hatta belum berhasil menjadi menteri koordinator. Dalam penilaiannya, koordinasi antar kementerian bidang ekonomi masih sangat lemah selama berada di bawah komando Hatta.
"Seharusnya kan Menko Perekonomian itu sentral (pusat). Selama ini koordinasi sangat lemah. Kementerian ekonomi jalan sendiri sendiri. Misalnya BTN-Mandiri jalan sendiri sendiri," ucap Enny ketika dihubungi merdeka.com di Jakarta, Selasa (13/5).
Dia punya contoh lain lemahnya koordinasi menteri-menteri ekonomi di bawah komando Hatta. Sebut saja kementerian perdagangan dan kementerian pertanian, ataupun kementerian perdagangan dengan kementerian perindustrian yang tak kompak menyikapi beberapa persoalan ekonomi.