Politisi PDIP nilai Megawati dan SBY belum saatnya bertemu
Politisi PDIP nilai Megawati dan SBY belum saatnya bertemu. Pernyataan ini merespons usulan Ketua DPP PAN Yandri Susanto agar SBY bisa bertemu dengan Megawati. Apalagi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan SBY akan bertemu malam ini.
Politisi PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari menilai tidak ada kepentingan mendesak agar Ketua Umum Megawati Soekarnoputri bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sebab, Eva mengklaim PDIP dan Demokrat tidak memiliki masalah.
Pernyataan ini merespons usulan Ketua DPP PAN Yandri Susanto agar SBY bisa bertemu dengan Megawati. Apalagi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan SBY akan bertemu malam ini.
"Kalau tidak ada kepentingan mendesak, karena kan tidak ada problem antara PDIP dengan Demokrat. Jadi enggak perlu lah ke sana (pertemuan)," kata Eva di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (27/7).
Eva menilai seharusnya Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo untuk menjelaskan posisi di koalisi. Sebab, kata dia, posisi PAN sebagai partai pendukung pemerintahan tengah tidak jelas. Walaupun keduanya disebut pernah bertemu beberapa waktu lalu.
"Itu kan yang waktu itu, tetapi kan yang terakhir-terakhir perlu untuk memberi penjelasan bagaimana posisinya," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PAN Yandri Susanto berharap Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bisa bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Harapan ini disampaikan dengan melihat pertemuan antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan SBY nanti malam. Banyak pihak yang menganggap Prabowo dan SBY sulit bertemu.
"Bagus, silaturahmi antar anak bangsa semakin banyak semakin bagus, apalagi antar tokoh. Setelah itu Bu mega ketemu SBY atau SBY ketemu Bu Mega itu bagus juga. Nah bagus juga," kata Yandri.
"Kalau selama ini diidentikan Prabowo tidak pernah bisa ketemu SBY malam ini kan menjadi kenyataan kenapa bu Mega dengan Pak SBY tidak mau ketemu. Nah itu kan bagus tuh," sambungnya.