Polres Jakpus kerahkan 1.144 personel amankan Pilpres
Para personel ini akan mengamankan 1.311 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan obyek vital di Jakarta Pusat.
Sebanyak 1.144 personel Polres Metro Jakarta Pusat siap mengamankan Pemilu Presiden 9 Juli 2014. Para personel ini akan mengamankan 1.311 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan obyek vital di Jakarta Pusat.
Kasubbag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Suyatno mengatakan, pengamanan juga dilakukan di berbagai lokasi vital yang dijaga antara lain Bundaran HI, Mahkamah Konstitusi, Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Istana Kepresidenan, Komisi Yudisial, serta tempat-tempat vital lainnya.
"Sebagai bagian dari persiapan, Polres Jakarta Pusat mengirimkan 300 anggotanya dalam Simulasi Sistem Pengamanan Kota 27-29 Mei lalu untuk bergabung dengan 7.989 personel gabungan dari seluruh satuan kerja di bawah Kepolisian Daerah Metro Jaya," kata Suyatno.
Suyatno menegaskan pihaknya tidak akan mentolerir setiap pelanggaran Pemilu. Polisi akan menindaklanjuti semua laporan dari Badan Pengawas Pemilu dan akan memberikan tindakan sesuai ketentuan hukum yang berlaku jika ditemukan pelanggaran di lapangan.
Terkait dengan pengamanan capres dan cawapres juga akan diberikan prosedur pengamanan yang sama jika mereka beraktivitas di daerah Jakarta Pusat.
"Semua sama, kami tidak pandang bulu. Ini juga bagian dari netralitas kepolisian seperti yang telah digariskan dalam undang-undang," tambahnya.
Sampai saat ini, di masa kampanye terbuka capres dan cawapres, belum ada laporan pelanggaran olen Bawaslu.
"Ini sesuai dengan harapan," katanya.