PPP sebut terlalu dini nilai infrastruktur dikebut untuk kampanye Jokowi
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M. Romahurmuziy atau akrab disapa Romy, membela Jokowi. Menurutnya, terlalu dini menyimpulkan pembangunan proyek infrastruktur tengah dikebut untuk dijadikan bahan kampanye bagi Joko Widodo di Pemilu 2019.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengkritik pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla yang terburu-buru mengerjakan pembangunan infrastruktur untuk kebutuhan Pemilu 2019. Kritik ini dikaitkan dengan banyaknya peristiwa kecelakaan kerja yang terjadi lantaran proyek infrastruktur dikebut.
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M. Romahurmuziy atau akrab disapa Romy, membela Jokowi. Menurutnya, terlalu dini menyimpulkan pembangunan proyek infrastruktur tengah dikebut untuk dijadikan bahan kampanye bagi Joko Widodo di Pemilu 2019.
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
-
Apa yang dibahas Jokowi saat memanggil dua menteri PKB itu? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024."Kalau yang kita baca ya, pujian presiden terhadap pencapaian PKB dan juga ucapan kekaguman kepada ketua umum kami, Gus Muhaimin, karena dalam situasi pileg PKB justru mengalami kenaikan yang signifikan," kata Maman di gedung DPR, Senayan, Jakarta Senin (18/3).
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Kenapa Ridwan Kamil mengingatkan Presiden Jokowi tentang pembangunan IKN? Dalam Rapat Koordinasi Nasional IKN, pria yang akrab disapa Emil itu mengaku pernah mengingatkan Presiden RI Joko Widodo tentang kompleksitas dalam membangun ibu kota negara baru.
"Kalau menyimpulkan seperti itu terlalu pagi," kata Romy di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (6/2).
Program infrastruktur yang dibangun di era pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla tengah menjadi sorotan publik. Sebab, setidaknya terjadi 9 kecelakaan kerja dalam proses pembangunan infrastruktur pemerintah.
Romy meminta Kementerian PUPR dan Kepolisian menyelidiki penyebab kecelakaan sejumlah proyek infrastruktur pemerintah tersebut. Penyelidikan diperlukan untuk melihat ada tidaknya unsur kelalaian dalam pengerjaan proyek-proyek itu.
"Makanya turunkan kementerian PUPR, kemudian penyidik yang relevan di bidangnya untuk menilai apa terjadi hanya karena pembangunan yang terburu-buru, atau ada kelalaian," ujar Romy.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menilai pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla mengerjakan pembangunan infrastruktur secara tergesa-gesa karena telah dekat dengan Pemilu 2019. Menurutnya, percepatan pembangunan infrastruktur akan dijadikan bahan kampanye bagi Jokowi di Pemilu 2019.
"Ini kan lebih banyak dikerjakan dengan terburu-buru, tergesa-gesa dan ini bisa dikaji, bahwa mungkin karena ini terburu waktu itu, mengejar tahun politik dan pemilu ini mau menjadi etalase keberhasilan. Bukan semata-mata untuk fungsional," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (6/2).
"Harusnya masalah infrastruktur ini ada kesinambungan antara pemerintah sebelumnya, pemerintah sekarang dan yang akan datang, jangan dijadikan alat kampanye," sambung Fadli.
Karena dilakukan terburu-buru, kata Fadli, wajar jika banyak terjadi kecelakaan kerja. Teranyar, kecelakaan pada proyek infrastruktur underpass perimeter selatan Bandara Soekarno-Hatta yang pembangunannya baru selesai dan menyebabkan satu orang meninggal dunia.
"Sehingga karena terburu-buru banyak sekali kecelakaan kerja yang sebenarnya tidak perlu," tegasnya.
Baca juga:
Romy klaim didukung kader PPP maju Cawapres dampingi Jokowi
Bela Jokowi soal bagi-bagi hadiah, Ketum PPP sindir Fadli Zon tak paham konteks
Dinilai primitif, Fadli Zon sarankan Jokowi hentikan bagi-bagi hadiah
Jokowi: Meninggalnya guru Budi Cahyono jadi catatan besar kita, ada apa ini?
Saat SBY dan Jokowi jadi korban penyadapan misterius