Prabowo Bocorkan Menteri di Kabinetnya: Dari AHY, Aher Sampai Hinca Panjaitan
Ia menyatakan bahwa 'bocoran' tentang siapa yang akan menjadi menteri adalah bentuk keterbukaannya kepada rakyat. Terlebih, Prabowo enggan dilabeli beli kucing dalam karung dalam hal mengelola pemerintah.
Calon Presiden Nomor Urut 02, Prabowo Subianto mengaku sudah memiliki gambaran terkait menteri dalam kabinetnya jika memenangkan Pilpres 2019. Orang-orang yang akan masuk dalam pilihannya sebagian besar para ketua umum partai koalisi yang saat ini mendukungnya.
Hal itu disampaikan saat berorasi saat kampanye terbuka di Lapangan Sidolig, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Kamis (28/3).
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
Ia menyatakan bahwa 'bocoran' tentang siapa yang akan menjadi menteri adalah bentuk keterbukaannya kepada rakyat. Terlebih, Prabowo enggan dilabeli beli kucing dalam karung dalam hal mengelola pemerintah.
"Saya ini enggak pinter, makanya saya dikelilingi oleh orang pinter. (Presiden) Ini pekerjaan susah. Makanya harus cari orang orang pintar. Itu orang-orang pintar ada di belakang saya," ujarnya.
Kemudian ia memanggil satu persatu petinggi partai koalisi yang ikut dalam agenda kampanye terbuka. Di antaranya, Agus Harimurti Yudhoyono, Zulkifli Hasan, Sohibul Iman.
"Kalau gue jadi presiden, mana yang pantes (masuk) di kabinet? Ngapain saya sembunyi sembunyi? Jangan beli kucing dalam karung. AHY pantes jadi menteri? Kenapa? Jangan karena ganteng saja yah!" tanyanya kepada pendukung yang hadir.
Kemudian, ia menjelaskan bahwa AHY memiliki kapasitas dan keilmuan yang baik. Selain lulusan Harvard, Prabowo menilai AHY pun sangat peduli dengan rakyat karena mengorbankan karirnya di dunia militer.
"Lu tahu berapa orang Indonesia yang lulusan dari Harvard? Dua orang tiga orang. Dia (AHY) bisa hidup enak kalau dia mau, tinggal di luar negeri. Tapi dia lebih memilih mengabdi kepada rakyat, mengorbankan karirnya di TNI," ucapnya.
Lemparan pujian pun ia lontarkan kepada para rekannya yang lain. Sohibul Iman yang mengenyam pendidikan hingga S3 disebut pintar.
"Kemudian Zulkifli Hasan sudah berpuluh tahun mengabdi (di pemerintahan). Aher (Ahmad heryawan) bagaimana Aher? Dua kali gubernur, pantes enggak kalau kita angkat jadi menteri?" kata Prabowo.
"Eddy Soeparno (Sekjen PAN,) ahli keuangan. Hinca (Panjaitan) ini coboy dari Sumatera Utara. Jangan beli kucing dalam karung. Kalau saya terang terangan. Negara kita harus kuat," tegasnya.
Prabowo menilai, banyak orang yang bergabung dalam tim yang ada di belakangnya pada kontestasi Pilpres merupakan orang yang berkualitas. Mereka pun termasuk orang yang selalu bekerja keras.
"Sandiaga Uno dan banyak lagi yang pintar-pintar, mereka sedang bekerja (berkampanye) di tempat lain," pungkasnya.
Baca juga:
Kiai dan Santri Se Yogyakarta Beri Dukungan ke Ma'ruf Amin
Kampanye Akbar, AHY Ajak Warga Bandung Menangkan Prabowo-Sandiaga
Jokowi Janji Rampungkan Pembangunan Tol Balikpapan-Samarinda Akhir Tahun Ini
Timses Pede Jokowi-Ma'ruf Amin Menang 70 Persen Suara di Yogyakarta
Kampanye di Bandung, Prabowo Kasih Baju dan Topi yang Dipakai ke Pendukung
Sandiaga Sebut Sorong Jadi Titik Kampanye ke 1.500
Jokowi Yakin Raih Suara di Atas 70 Persen di Kaltim