Prabowo: Kita tidak mau dibohongi lagi
Prabowo merasa perjuangannya dihadapi banyak rintangan besar. Contohnya saat emak-emak pendukungnya dikejar-kejar, diseret-seret, ulama-ulama diintimidasi, dan ada pelarangan hak masyarakat untuk berkumpul.
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyadari bahwa tim pemenangannya kekurangan sumber daya yang belum sesuai harapan untuk menyukseskannya pada Pilpres 2019. Meski demikian, Prabowo optimis rakyat bakal memilih dirinya yang berpasangan dengan Sandiaga Uno.
"Kita dari awal sudah sadar bahwa badan pemenangan ini berjuang dengan banyak resource yang kurang. Kita mengerti itu. Namun demikian, kita bisa rasakan gelora dan gelombang harapan sekarang memang berpaling ke arah kita, rakyat kita melihat kepada kita, rakyat kita, kita rasakan berharap banyak dari kita," kata Prabowo di gedung Smesco, Jakarta Selatan, Minggu (23/9).
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
Prabowo telah berkeliling ke sejumlah daerah untuk menyerap aspirasi rakyat. Dari sorotan mata rakyat yang dia temui, dia yakin harapan rakyat bergantung kepadanya.
"Mereka ingin perbaikan hidup, mereka ingin kekayaan bangsa kembali dikuasai dan dikelola oleh bangsa kita sendiri. Karena itu dari sorotan mata rakyat kita yang saya lihat, di mana terdapat suatu pesan, harapan mereka, mereka selalu bilang Bapak harus menang (Pilpres 2019)," tuturnya.
Prabowo merasa perjuangannya dihadapi banyak rintangan besar. Contohnya saat emak-emak pendukungnya dikejar-kejar, diseret-seret, ulama-ulama diintimidasi, dan ada pelarangan hak masyarakat untuk berkumpul.
"Demokrasi kita yang kita perjuangkan dengan susah, kita hadapi itu semua tapi kita optimis. Kita selalu bersama rakyat Indonesia dan sejarah dunia, sejarah peradaban manusia memberi pelajaran bagi kita, tidak ada kekuatan yang bisa menindas kekuatan rakyat yang sudah sabar saudara-saudara sekalian," tuturnya.
Oleh karenanya, mantan Danjen Kopassus itu bertekad untuk melaksanakan Pemilu dengan damai dan sopan. Dia minta badan pemenangannya tidak melaksanakan kampanye hitam, melainkan tetap berupaya melakukan hal positif.
"Tetapi kita harus tegar, kita juga tidak akan mau dibohongi lagi saudara-saudara sekalian. Sikap bangsa Indonesia kadang-kadang sifat yang baik, terlalu baik, kadang-kadang juga terlalu lugu, dan ada definisi lugu yang harus kita koreksi. Lugu diartikan lucu dan goblok," ujar Prabowo.
"Kali ini kita tidak lucu dan goblok. Kita akan waspada, jadi saudara-saudara badan pemenangan ini, harus bekerja dengan cermat, bekerja dengan bersih dan jujur, bekerja dengan hati yang bersih dan ikhlas, kita harus yakin bahwa kebenaran itu pasti menang," tutupnya.
Baca juga:
Amien Rais ingatkan Prabowo-Sandi bantuan asing adalah aib
Gerindra serahkan laporan awal dana kampanye Rp 75,3 miliar ke KPU
Prabowo soal walk out: SBY penuh perhitungan, teliti dan tertib
Teriakan 'Bang dukung Jokowi' bikin SBY walk out
SBY walk out, Sandiaga juga mengaku diprovokasi pendukung Jokowi
Prabowo Subianto: Rakyat kita ingin keadilan dan kemakmuran
Airlangga tegaskan Golkar tak gunakan kampanye hitam untuk menangkan Jokowi