Prabowo Yakin Menang, Tak Percaya Quick Count Lembaga Survei
Sejumlah lembaga survei sudah mengeluarkan hasil quick count atau hitung cepat Pemilihan Presiden 2019. Hasil sementara pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin masih unggul dari lawannya Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Sejumlah lembaga survei sudah mengeluarkan hasil quick count atau hitung cepat Pemilihan Presiden 2019. Hasil sementara pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin masih unggul dari lawannya Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Menanggapi itu, Prabowo mengaku memiliki hasil berbeda. Dia menyebut unggul melalui exit poll di 5.000 TPS serta quick count internal dengan angka 52,2 persen.
-
Apa itu quick count? Quick count adalah metode perhitungan cepat yang dilakukan oleh lembaga survei atau lembaga riset untuk memprediksi hasil pemilu berdasarkan sebagian data suara yang sudah masuk.
-
Mengapa hasil quick count Pilkada DKI 2017 sangat penting? Hasil quick count tersebut menjadi perhatian utama, karena sering kali memberikan indikasi kuat mengenai hasil akhir sebelum perhitungan resmi diumumkan oleh KPU.
-
Siapa yang melakukan Quick Count? Quick count dilakukan oleh lembaga survei, lembaga pemantau pemilu, atau kelompok masyarakat sipil yang independen dan tidak terafiliasi dengan calon atau partai politik.
-
Apa hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua? Hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memperoleh dukungan sebesar 58,5%, sedangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, mendapatkan dukungan sebesar 41,5%.
-
Di mana data Quick Count diambil? Pada awalnya, para lembaga survei melakukan pemilihan TPS secara acak yang akan menjadi sampel untuk dihitung.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
"Saya tegaskan kepada rakyat Indonesia, ada upaya dari lembaga-lembaga survei tertentu yang kita ketahui sudah bekerja kepada satu pihak untuk menggiring opini seolah-olah kita kalah," katanya saat jumpa pers di kediamannya Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Rabu (17/4).
Ketua Umum Partai Gerindra itu meminta kepada pendukungnya tidak terpancing jangan terpancing dengan isu-isu tidak jelas. Yang terpenting, lanjutnya, tetapi mengawasi TPS, c1 di kecamatan.
"Pendukung saya tetap tenang dan tidak terprovokasi melakukan tindakan anarkis. Kawal kotak suara agar kebohongan yang dilakukan bisa dilawan," pesannya.
"Kepada pendukung untuk tidak terprovokasi dan menghindari semua bentuk berlebihan di luar hukum dan tindakan kekerasan," tandasnya.
Baca juga:
Jokowi Menang Telak dari Prabowo di TPS Amien Rais
Prabowo-Sandiaga Unggul di TPS Wiranto
Quick Count Charta Politika: Jokowi 54.35% dan Prabowo 45.65%, Suara Masuk 80.48%
Jokowi Kalah Telak di TPS Presiden PKS Sohibul Iman
Jubir BPN Minta Pendukung Prabowo Tak Percaya Hasil Quick Count Pemilu
Quick Count Pilpres 2019 LSI Denny JA Suara Masuk 80%: Jokowi 54.76% Prabowo 45.24%