Relawan Ruang Sandi Ungkap Sumber Klaim Prabowo Menang 62 Persen di Pilpres
Dimas mengatakan 20 ribu data yang masuk dikirimkan berupa foto C1 melalui WhatsApp Kotak Center Ruang Sandi. Saat ini, sudah 13 ribu data disortir dan terverifikasi yang telah ditabulasi dan diolah datanya.
Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga mengungkap sumber data yang menyebut paslon nomor urut 02 unggul 62 persen. Salah satunya berasal dari kelompok relawan bernama Ruang Sandi yang melakukan perhitungan suara (real count). Koordinator Nasional Ruang Sandi, Dimas mengaku bekerja simultan dan telah mengumpulkan form C1 di 20 ribu tempat pemungutan suara (TPS).
"Ya salah satunya dari kami, tapi pasti BPN punya tim internalnya lain lagi yang lebih kaya sumber dayanya, kalau kami terbatas," kata Dimas di Media Center Prabowo-Sandiaga, Sriwijaya, Jakarta Selatan, Selasa (23/4).
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang membuat Prabowo Subianto unggul di Pilpres 2024? Mubarok menjelaskan selain mendapatkan dukungan dari Presiden Jokowi, sosok Prabowo Subianto yang tegas dan humanis juga merupakan daya tarik bagi masyarakat luas untuk memilihnya pada kontestasi demokrasi mendatang.
-
Mengapa Prabowo Subianto diprediksi menang di Pilpres 2024? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.”
-
Siapa yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
Dimas mengatakan 20 ribu data yang masuk dikirimkan berupa foto C1 melalui WhatsApp Kotak Center Ruang Sandi. Saat ini, sudah 13 ribu data disortir dan terverifikasi yang telah ditabulasi dan diolah datanya.
"Kalau fotonya ngeblur, tidak jelas nomor TPS, nama kecamatan, kami tidak terima. Tidak ada tanda tangan KPPS lengkap kami juga tak terima," tegas Dimas.
Dimas mengklaim, meski berdiri sebagai badan relawan 02, Ruang Sandi tetap berimbang. Seluruh data yang masuk secara acak, dan bukan dari kantong suara pemenangan Prabowo-Sandi.
"Kami terima data dari masyarakat datanya se-Indonesia, tidak ada sampel dari kantong suara mana pun karena datanya random, banyak data yang masuk 01 menang kita masukin juga, kita terima kita tampilkan," jelas Dimas.
Sebagai informasi data Ruang Sandi setiap harinya masuk hingga pukul 11 malam. Data masuk tersebut diolah dan ditampilkan versi terbarukan pukul 10 pagi setiap harinya.
Sumber Lain Kemenangan Prabowo-Sandi
Situs AyoJagaTPS adalah sebuah gerakan sukarela dilakukan masyarakat mandiri. James Falahuddin, penggagas situs tersebut lalu mengumumkan, bahwa apa yang terpajang di situsnya adalah valid. Pihaknya mengklaim, semua data sudah melalui proses verifikasi ketat, dengan registrasi data diri yang komplit dan bisa dibuktikan.
"Kita juga minta foto KTP mereka, kita pastikan sumber dari TPS dia mencoblos," kata James saat dihubungi Liputan6.com, Sabtu (20/4).
Karenanya, James yakin data suara pasangan nomor urut 02 Prabowo-Subianto yang menunjukkan perolehan sementara 62 persen, adalah nyata.
James mengatakan, saat ini data yang masuk dan sudah disiarkan, artinya verified sudah sekitar 6,5 juta suara. Hasil ini didapat dari 31 ribu TPS di seluruh Indonesia.
"Sisanya kita masih verifikasi, kita update sehari dua kali," ujar James.
Saat dilihat Tim Liputan6.com, Sabtu (20/4), pukul 15.14 WIB, jumlah suara yang masuk dari hasil input C1 plano via aplikasi AyoJagaTPS, baru 5.261.931 juta, dari total 25.689 TPS.
Hasilnya Jokowi-Maruf mendapat alokasi suara 1.960.009 atau 37,25 persen. Sedangkan Prabowo-Sandiaga 3.301.922 atau 62,75 persen.
Reporter: Ditto Radityo
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Real Count KPU Sudah 21 Persen, Jokowi atau Prabowo yang Unggul?
Tanya Perhitungan Suara di Situng, Sekjen Demokrat Datangi KPU
Suara Jokowi di TPS 04 Gianyar Naik Drastis dari Hasil C1
Real Count KPU Selasa Siang, Jokowi 16,8 Juta Prabowo 13,7 Juta
PKS, PKB dan NasDem Bersaing Ketat di Real Count KPU, Siapa Unggul?
Real Count KPU, PDIP Kokoh di Puncak Gerindra dan Golkar Bersaing Ketat
Kekalahan di Sumatera oleh Prabowo, Dibayar Lunas Jokowi di Jawa Tengah