Rhoma Irama: Jokowi jangan dulu jadi presiden!
Menurut Rhoma, Jokowi mengemban tugas untuk menyelesaikan semua persoalan Jakarta sebagai kepala daerah.
Bakal calon presiden (capres) dari Partai Kebangkita Bangsa (PKB) Rhoma Irama tidak setuju jika Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mencalonkan diri sebagai capres pada pemilihan presiden (Pilpres) 9 Juli mendatang. Sebab, Jokowi mengemban tugas untuk menyelesaikan semua persoalan Jakarta sebagai kepala daerah.
"Kita minta kepada Jokowi untuk menyelesaikan tugasnya dahulu sebagai Gubernur DKI Jakarta. Jangan dulu jadi presiden," ungkap Rhoma kepada wartawan saat tiba di Bandara Sultan Mahmud Badarudin II Palembang, Jumat (9/5).
Rhoma memiliki kenangan tersendiri pada Jokowi. Saat kampanye Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2012 lalu, Rhoma pernah bersikap sinis terhadap mantan wali kota Solo itu. Rhoma yang saat itu menjadi salah satu dari barisan artis pendukung pasangan Fauzi Bowo - Nachrowi Ramli (Foke-Nara) pernah berceramah di sebuah masjid di Tanjung Duren, Jakarta Barat.
Saat itu, Rhoma berceramah dan menyarankan jamaah untuk tidak memilih pemimpin yang tidak seakidah. Dia bahkan menuding ibu Jokowi bukan seorang muslim. Ceramah itu akhirnya membawa Rhoma pada pemeriksaan oleh Panwaslu DKI Jakarta.
Setelah sempat menjalani pemeriksaan, Rhoma yang diduga melakukan kampanye terselubung dengan menggunakan isu SARA, bebas dari segala tuduhan. Panwaslu menyatakan tuduhan terhadap Rhoma tidak terbukti. Tim Sukses Foke-Nara juga membantah jika si Raja Dangdut adalah salah satu juru kampanye pasangan tersebut.
Baca juga:
PDIP: SBY dan utusan Mega segera bertemu, sangat mungkin rujuk
Satu cawapres di kantong Jokowi diumumkan di forum terhormat
PDIP: Abraham Samad orang bersih, jauh dari korupsi
Ini kata Jokowi soal keterlambatan rekapitulasi suara
PPP tentukan dukung Prabowo atau Jokowi di rapimnas besok
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kenapa Jokowi memanggil Menaker Ida dan Kakak Cak Imin? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.