Ridwan Kamil sebut NasDem & PKB setuju dirinya dipasangkan dengan Uu Ruzhanul Ulum
Sejalannya tiga partai politik pengusung diakui Emil cukup memuaskan.
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) secara resmi mendukung Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil sebagai calon gubernur Jawa Barat dan Uu Ruzhanul Ulum sebagai calon wakil gubernur Jawa Barat. Sebelum PPP, Ridwan Kamil telah terlebih dahulu didukung oleh Partai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Ridwan yang kerap disapa Emil ini mengatakan NasDem dan PKB juga sepakat mendukung Uu sebagai calon wakil gubernur untuk mendampinginya dalam kontestasi Pilgub Jawa Barat 2018.
"Alhamdulillah juga tiga (tiga Parpol) sudah menunjuk Pak Uu Bupati Tasikmalaya bersama kepala daerah dalam SK mendampingi saya sebagai calon wakil gubernur," ujar Emil dalam konferensi pers di kantor sekretariat DPP PPP, Jalan Tebet Barat IX, Jakarta Selatan, , Selasa (24/10).
Sejalannya tiga partai politik pengusung diakui Emil cukup memuaskan. Sebab, dengan koalisi partai politik tersebut, Emil-Uu menjadi pasangan cagub-cawagub Jabar pertama yang mendapat tiket ikut Pilgub Jabar 2018 dengan memenuhi persyaratan peserta pemilu yaitu minimal mengantongi 20 kursi DPRD.
"Istimewa karena momentum hari ini menggenapi koalisi sebagai syarat untuk maju ke Pilgub yaitu 20 kursi," ujarnya.
Tercukupinya persyaratan Emil-Uu maju sebagai Cagub-Cawagub Jabar 2018 berasal dari kursi yang diperoleh partai politik pengusung. NasDem memiliki 5 kursi, PKB 7 kursi, dan PPP 9 kursi.
Sementara itu, Emil menegaskan tetap membuka pintu komunikasi terhadap partai politik lainnya untuk menambah kekuatan menghadapi gelaran Pilgub Jabar tahun 2018.
"Intinya kami membuka diri," ujarnya.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Siapa yang menyatakan bahwa PKB akan membentuk poros di luar Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Apa harapan Ridwan Kamil terkait hasil Pilpres? Saya sebagai ketua TKD Jabar kalau ternyata bisa bagus suara 02 satu putaran, kalau tidak tentu masih ada proses sampai Juni
-
Kenapa PPP yakin bahwa Ridwan Kamil akan didiskusikan dalam koalisi? Partai berlambang Kakbah yakin nama yang muncul akan lebih dulu dimusyawarahkan dalam koalisi.