Rudy Susmanto-Jaro Ade Daftar ke KPU Kabupaten Bogor, Diantar Ribuan Pendukung

Dari 8 partai peraih kursi DPRD Kabupaten Bogor, hanya PDI Perjuangan yang tidak ikut mengusung pasangan Rudy Susmanto-Jaro Ade.

Rudy Susmanto dan Ade Ruhandi mendaftar ke KPU sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati Bogor, Kamis (29/8). Mereka diantar ribuan orang, termasuk politisi senior Kabupaten Bogor Rahmat Yasin.

Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bogor Iwan Setiawan mengungkapkan, 7 partai peraih kursi di DPRD Kabupaten Bogor telah menyerahkan lampiran B1 KWK yang menyatakan mengusung pasangan Rudy Susmanto-Jaro Ade.

"Mayoritas partai mendukung pasangan yang kami usung," kata Rudy.

Dari 8 partai peraih kursi DPRD Kabupaten Bogor, hanya PDI Perjuangan yang tidak ikut mengusung pasangan Rudy Susmanto - Jaro Ade.

"Alhamdulillah ketua-ketua partai atau yang mewakili dapat hadir, mulai dari Ketua DPD Golkar, PPP, Demokrat, PKB, PAN dan Nasdem serta saya sendiri dari Gerindra," kata Iwan Setiawan.

Iwan mengungkapkan, banyaknya partai pengusung bukanlah sesuatu yang dipaksakan. Namun karena memiliki kesamaan visi dan misi dalam membangun Kabupaten Bogor.

Seusai melakukan pendaftaran dan menyerahkam dokumen-dokumen yang diperlukan, Rudy menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, karena mengganggu lalu lintas.

Saat mendaftar ke KPU, Rudy dan Ade Ruhandi yang akrab disapa Jaro Ade diantar ribuan pendukungnya. Iring-iringannya memang menimbulkan kemacetan di sekitar kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor.

"Tentunya pertama-tama kami menuju kantor KPU menimbulkan keramaian menimbulkan kemacetan, kami mohon maaf yang sebesar besarnya, kepada para pengguna jalan dan kami mengucapkan terima kasih banyak kepada personel TNI/Polri yang sejak pagi hari tadi membantu menertibkan membantu kelancaran acara pada hari ini," kata Rudy.

Dia mengungkapkan, dirinya bersama Jaronm Ade hadir di KPU untuk melangkahkan niat memimpin Kabupaten Bogor demi pembangunan yang lebih baik.

"Hari ini saya bersama kang Jaro Ade dapat hadir di KPU Kabupaten Bogor untuk melangkahkan niat kami bersama partai koalisi untuk mendaftar sebagai calon Bupati dan calon Wakil Bupati Kabupaten Bogor 2024-2029," ungkal Rudy.

"Saya Rudy Susmanto mengucapkan terima kasih kepada ketua umum saya Presiden terpilih saya bapak Prabowo Subianto. Tanpa amanah dan tugas yang diberikan beliau kepada saya tentu hari ini saya tidak bisa berdiri di hadapan bapak ibu sekalian," lanjut Rudy.

Rudy pun meminta dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Kabupaten Bogor untuk berjuang bersama-sama.

"Berjuang bukan untuk Rudy Susmanto bukan untuk Jaro Ade, kami berjuang untuk masyarakat Kabupaten Bogor dan saya ucapkan terima kasih kepada KPU, Bawaslu mudah-mudahan hari ini kami mendaftarkan diri, segala ada administrasi dapat lengkap dan dapat kami lanjutkan Pilkada tahun 2024," kata Rudy.

"Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak, dan tentunya ini kalo seharian saya harus jujur, saya belajar politik dari Jaro Ade dan pak Rachmat Yasin, tetapi pada saat hari ini kontestasi Pilkada kami berangkat dari partai masing-masing. Jadi pada saat sumpah keputusan partai mengamanatkan kepada kadernya untuk bertugas melayani masyarakat, maka inilah jiwa besar pa Jaro Ade beliau sami'na waato'na terhadap partai begitu pula dengan saya Rudy Susmanto, maka kami berdua Bismillah, izinkan kami untuk mengabdi dan melayani masyarakat Kabupaten Bogor," kata Rudy.

Sementara, Jaro Ade mengaku sangat berhati-hati untuk menerima keputusan menjadi bakal calon wakil bupati Bogor.

"Saya mengambil keputusan yang sangat hati-hati dan meminta waktu kepada beliau jam 16.00 WIB setelah salat Asar, ibu saya mengizinkan, untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Bogor, untuk kemaslahatan dan niat ibadah untuk terus hadir dan berbuat baik di tengah masyarakat, mengabdikan diri kepada masyarakat dan restu dari ibu saya," kata Jaro.