Saat dilantik di Surabaya, Risma-Whisnu bakal diarak ke Grahadi
Risma-Whisnu, akan dilantik bersama beberapa kepala daerah terpilih lain yang dari Jatim Gubernur Soekarwo.
Pasangan Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana bakal dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Jawa Timur hasil Pilkada serentak 2015 pada 17 Febuari di Gedung Grahadi Surabaya. Kepastian ini, berdasarkan formulir berita dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor: 005/389/SJ, tertanggal 5 Februari 2016.
Risma-Whisnu, akan dilantik bersama beberapa kepala daerah terpilih lain yang di Jawa Timur oleh Gubernur Soekarwo. "Untuk pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih, dilakukan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, hari Jumat, tanggal 12 Febuari," terang Wakil Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Surabaya, Didik Prasetiyono, Sabtu (6/2).
Politisi akrab disapa Didong ini melanjutkan, "Untuk kepala daerah, dilantik secara serentak seluruh Indonesia pada 17 Febuari di Ibu Kota Provinsi masing-masing. Di Jawa Timur, Bu Risma dan Mas Whisnu akan dilantik oleh Gubernur Jawa Timur, Pakde Karwo (Soekarwo) di Gedung Grahadi Surabaya, bersama seluruh bupati/wali kota dan wakil bupati/wali kota terpilih se Jawa Timur di hari yang sama dan dihadiri pejabat Kemendagri," imbuhnya.
Didong yang juga Jubir Risma-Whisnu ini mengatakan saat pelantikan PDIP menunjuk anggota DPRD Surabaya dari Fraksi PDIP, Didik Tri Adiono sebagai koordinator acara penyambutan pelantikan tersebut.
"Pada hari H nanti, Bu Risma dan Mas Whisnu akan diantar menuju lokasi pelantikan beriringan bersama-sama dari Kantor DPC PDIP Surabaya, Jalan Kapuas. PDIP juga akan mengajak seluruh elemen masyarakat di Surabaya untuk ikut menyambut dan merayakan pelantikan wali kota dan wakil wali kota pilihan rakyat," ucapnya.
Kata Didong, makna mengantarkan kepala daerah terpilih dari Kantor DPC PDIP Surabaya secara beriringan adalah bentuk proses serah teriama secara simbolik. "Bu Risma dan Mas Whisnu secara simbolik, akan diserahkan PDIP kepada seluruh rakyat Surabaya. Keduanya ditugaskan mencurahkan sepenuh jiwa mengabdi pada kepentingan rakyat dan membangun Surabaya lebih maju lagi," yakinnya.
Untuk itu, masih kata Didong, PDIP secara khusus mengundang seluruh warga Surabaya untuk ikut bergembira dan merayakan pelantikan ini dengan cara masing-masing. "Kita tinggalkan semua perbedaan pilihan saat coblosan. Setelah pelantikan nanti, mari kita semua, warga Surabaya, tak terkecuali, ikut bahu-membahu, bersatu untuk Surabaya lebih maju lagi," pungkasnya.