Safari Kebangsaan di Aceh, PDIP Bawa Pesan Khusus dari Jokowi-Ma'ruf
Hasto menegaskan, kunjungannya kali ini didasari oleh pengalaman Jokowi sendiri yang menyerap aspirasi dari warga Aceh.
PDI Perjuangan menggelar Safari Kebangsaan X untuk mengkampanyekan Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Aceh. Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, pemenangan paslon 01 di sana memerlukan kerjasama dari seluruh partai politik Koalisi Indonesia Kerja (KIK) dan relawan.
"Dukungan para ulama, tokoh masyarakat dan kerjasama yang baik dengan seluruh partai lokal Aceh menjadi prioritas kerja Tim Kampanye Paslon 01. Karena itulah kami datang membawa pesan khusus Pak Jokowi dan KH Ma'ruf Amin, bersama dengan KH Lukmanul Hakim, Wakil Ketua MUI, Habib Sholeh, Habib Ali Assegaf, hingga DR Zuhairi Misrawi, alumni Universitas Al Azhar, Mesir," tutur Hasto melalui sebuah pernyataan tertulis, Rabu (6/3).
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
Hasto menegaskan, kunjungannya kali ini didasari oleh pengalaman Jokowi sendiri yang menyerap aspirasi dari warga Aceh.
"Seluruh nafas kehidupan Masyarakat Aceh telah ditangkap, dipahami dan diinternalisasikan dengan baik oleh Pak Jokowi. Berpadu menjadi satu dengan Kiai Ma'ruf Amin menjadikan kepemimpinnya hadir merepresentasikan kesatupaduan ulama dan umara dan ulama," jelasnya.
Dia mengatakan, kehadiran PDIP di Aceh juga didorong oleh kesadaran terhadap masa depan Aceh sebagai Serambi Makkah. Menurutnya, masyarakat Aceh menjunjung tinggi kehidupan beragama, sangat gigih dan setia pada prinsip.
Selain itu, sejarah dan kebudayaan Aceh juga dinilainya sangat luar biasa. Dia menyebut Jokowi telaj melihat Aceh sebagai salah satu potensi besar di masa depan.
"Aspek inilah yang menjadi keyakinan Pak Jokowi dalam melihat masa depan Aceh yang gemilang, mengingat potensi pertumbuhannya sangat besar karena letak geografisnya di sepanjang Semenanjung Malaka", ujar Hasto.
Safari politik kali ini direncanakan untuk mengunjungi pondok pesantren, serta bertemu para ulama, tokoh masyarakat dan para pemuda Aceh. PDIP juga akan mengangkat wisata kuliner Aceh beserta kedai kopinya.
Reporter: Ratu Annisaa Suryasumirat
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Jokowi-Ma'ruf Unggul Versi LSI, Politikus PDIP Nilai Prabowo-Sandi Makin Kedodoran
Safari Politik ke Aceh, Sekjen PDIP Minta Doa Restu Ma'ruf Amin
PDIP Pastikan Kartu Prakerja Tak Bebani APBN
Kubu Jokowi Sebut Kartu Prakerja Bakal Dioptimalkan Lewat Pemda dan Industri
Pendukung Jokowi dan Prabowo di Solo Sepakat Jaga Kedamaian