Sandiaga Minta Pendukung Jaga Jakarta Tetap Aman Jika Gelar Aksi saat Putusan MK
"Kami imbau untuk jaga situasi aman, tentram," kata Sandiaga
Cawapres Sandiaga Uno mengimbau pendukungnya tidak melakukan aksi di sekitar Mahkamah Konstitusi pada keputusan perselisihan hasil sengketa Pemilu 2019 Kamis (26/6) besok. Namun, dia berharap bagi yang tetap melakukan aksi bisa menjaga situasi dengan kondusif.
"Tentunya kita inginkan suasana ibu kota yang tentram dan kondusif, namun tentunya masih ada sebagian anggota masyarakat yang hadir di sana. Oleh karena itu, kami imbau untuk jaga situasi aman, tentram," kata Sandiaga saat meninggalkan kediaman Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Rabu (26/6).
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Apa yang disepakati Prabowo dan KWI? Menurut laporan Antara, Prabowo bersama Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo dan pengurus Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) sepakat Pemilihan Umum 2024 harus berjalan jujur, adil, damai, dan rukun.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Kenapa Prabowo dan Kaesang bertemu? Keduanya mengaku dalam pertemuan tersebut menemukan kesamaan dalam menghadapi pemilu 2024.
Menurutnya, dampak dari aksi yang tidak aman membuat masyarakat rugi. Selain itu, kondisi ekonomi juga akan ikut terpengaruh.
"Karena jika ada tentunya situasi yang tidak kondusif yang dirugikan adalah seluruh masyarakat. Terutama ada ketidakpastian ekonomi yang terganggu lagi dalam keadaan sekarang kan ekonomi dalam situasi yang kurang baik," tuturnya.
Eks Wagub DKI Jakarta itu mengingatkan para pendukung bersikap taat pada konstitusi. Menurutnya, semua pihak harus percaya bahwa hakim mengambil keputusan yang benar dan adil.
"Itu sudah menjadi keputusan, kita sudah ambil langkah ke MK kita taat konstitusi taat koridor hukum, tentunya kita percaya ke hakim MK untuk berikan keputusan yang berpihak pada kebenaran dan keadilan," pungkasnya.
Baca juga:
Pulang dari Jerman, Prabowo Ajak Sandiaga Diskusi Jelang Putusan MK
Prabowo Tugaskan Sandiaga Komunikasi ke Koalisi untuk Sikapi Putusan MK Besok
Kubu Prabowo: Jokowi yang Teken Aturan Anak BUMN Bagian dari BUMN
Ferry Mursyidan Baldan Nilai Polisi Berlebihan Jaga Sidang MK
Wasekjen PAN Sarankan Prabowo Tetap Bersama Umat di Luar Kekuasaan