Sandiaga sebut elektabilitas Sudirman Said - Ida Fauziyah melesat
Menurut Sandi, melesatnya elektabilitas pasangan Sudirman-Ida tak lepas dari program kewirausahaan yang terus dilakukan relawan Sudirman-Ida di berbagai tempat di Jateng.
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno mengklaim elektabilitas pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2 Sudirman Said-Ida Fauziyah terus melesat. Ini disampaikan Sandiaga saat peluncuran pelatihan kewirausahaan 'Ayo Obah' di Desa Slatri, Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes, Sabtu (19/5).
"Saya ingin sharing, angka yang kami pantau, hasil survei elektabilitas dari Sudirman-Ida melesat, sama seperti Anies-Sandi, survei yang kita ingin untuk mengevaluasi dan memperbaiki kampanye kita, dan saya bisa pastikan angka survei Sudirman-Ida melesat," katanya.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Kenapa Pilkada itu penting? Pilkada artinya singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah, adalah salah satu momen krusial dalam sistem demokrasi kita.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
Menurutnya, melesatnya elektabilitas pasangan Sudirman-Ida tak lepas dari program kewirausahaan yang terus dilakukan relawan Sudirman-Ida di berbagai tempat di Jateng. "Hasil survei tersebut meningkat, mungkin karena Ayo Obah," ujar Sandi.
Gerakan kewirausahaan tersebut hingga saat ini telah melatih lebih dari 3000 wirausaha dan calon wirausaha baru di Jateng di berbagai kota. Berbagai pelatihan telah dilakukan di berbagai kota, di antaranya Kota Semarang, Surakarta, Pati dan Purwokerto. "Gerakan ini sukses, yang mungkin bisa saya laporkan, gerakan yang sama di Jakarta, yakni OK OCE telah diikuti 36 ribu warga Jakarta, dan mudah-mudahan di Jateng juga sama," imbuhnya.
Kedatangan Sandi ke Brebes secara khusus dalam rangka memberikan dukungan penuh kepada Sudirman-Ida.
"Saya ke sini ingin mendukung Pak Sudirman, Pak Dirman ini tipikal orang yang dibutuhkan Jateng, orangnya simpel, komitmen, menteri yang berprestasi dan anti korupsi. Kita tahu, karena kalau tidak ada pemerintahan bersih tidak ada kesejahteraan rakyat," paparnya.
Di sisa waktu kampanye hingga tanggal 27 Juni 2018, Sandi berjanji turun langsung membantu memenangkan Sudirman-Ida menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng periode 2018-2023.
"Kita akan all out bergandengan tangan menghadirkan gubernur baru di Jateng. Menjadi pimpinan di Jateng," ucapnya.
(mdk/noe)