Sebelum berunding, Akbar dan Agung sowan dulu ke Jokowi
Petinggi dari dua kubu Golkar yang berseteru itu kini menggelar pertemuan. Akankah kata damai tercapai?
Sebelum berlangsungnya perundingan di Kantor DPP Golkar hari ini, kedua kubu Partai Golkar yang bertikai baik sudah sowan menemui Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (7/1) kemarin. Keduanya adalah Agung Laksono yang merupakan ketua Umum Partai Golkar versi Munas Jakarta dan Akbar Tandjung, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar versi Munas Bali.
"Ya, itu bagus dong, itu artinya sudah sama visinya dengan kita," Sekjen Partai Golkar Kubu Agung Laksono, Zainuddin Amali kepada wartawan di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (8/1).
Zainuddin mengapresiasi sikap Akbar yang bersedia mendekat dan menemui Presiden Jokowi. Hal ini dianggapnya sinyal baik bagi Partai Golkar untuk menyelesaikan kisrruh yang selama ini terjadi.
Lebih jauh, tambah dia, Partai Golkar sudah seharusnya tidak lagi bergabung dalam Koalisi Merah Putih. Koalisi-koalisi yang dibangun berakhir dengan sendirinya setelah Pilpres selesai.
"Ya sama kayak kita mendukung pemerintahan," tegasnya.
Zainuddin mengaku tidak mengetahui apakah kehadiran Akbar menemui Jokowi tersebut atas perintah atau sepengetahuan Aburizal Bakrie atau tidak.
"Kalau itu enggak tahu saya. Biarin saja. Kan sudah ketemu, bagus itu. Mudah-mudahan mulai sama dengan kita lah," tandasnya.