Soal capres dan cawapres, Jusuf Kalla sebut 'Biar yang muda saja'
Wakil Presiden Jusuf Kalla justru mendorong tokoh muda untuk tampil di panggung politik. Jusuf Kalla juga tak berminat mencalonkan diri menjadi calon presiden.
Nama Jusuf Kalla sempat diwacanakan untuk dijagokan kembali mendampingi Joko Widodo dalam pertarungan Pemilihan Presiden 2019. Namun, Wakil Presiden Jusuf Kalla justru mendorong tokoh muda untuk tampil di panggung politik. Jusuf Kalla juga tak berminat mencalonkan diri menjadi calon presiden.
"Ah, (capres-cawapres) biar yang muda-muda sajalah," kata Wapres Jusuf Kalla usai meninjau Pos Yandu Permata Bunda, Banjarsari, di Manahan Surakarta Jawa Tengah, Senin.
Disinggung soal sinyal Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mendukung Presiden Joko Widodo, Jusuf Kalla menganggap itu hal biasa.
"Dalam politik saling dukung mendukung memang. Karena itu berkoalisi, tidak ada orang bisa berpolitik sendirian, harus saling dukung mendukung," kata Wapres.
Terkait kemungkinan adanya poros ketiga dalam pilpres 2019 mendatang, dia tak ingin berandai-andai.
Dalam kunjungannya ke Surakarta, Wapres Jusuf Kalla menerima penghargaan "Parasamya Anugraha Dharma Krida Baraya" dari Universitas Sebelas Maret (UNS) dalam rangka Dies Natalis Ke-42 .
UNS Award 2018 "Parasamya Anugraha Dharma Krida Baraya" merupakan penghargaan tertinggi UNS di bidang sosial dan kemanusiaan.
Baca juga:
Jokowi punya tim internal godok cawapres, PDIP ingatkan keputusan akhir di parpol
Jokowi belum ajak Golkar bahas tim internal penjaringan cawapres
Wasekjen Gerindra duga ada drama di balik terbukanya dukungan Demokrat ke Jokowi
Politisi PDIP ke Demokrat: Kalau mau dukung Jokowi jangan minta syarat dulu
Gerindra akan deklarasikan Prabowo capres setelah Rakornas April mendatang