Soal juru fitnah & hoax berkuasa, PKS minta Jokowi temui SBY
Soal juru fitnah & hoax berkuasa, PKS minta Jokowi temui SBY. Hidayat menilai cuitan SBY itu adalah bentuk kekhawatirannya atas membanjirnya berita hoax di ruang publik. Pemerintah pun diminta untuk segera mengambil tindakan agar keresahan SBY tidak meluas.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid memberikan tanggapan terkait kicauan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono soal juru fitnah di pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Hidayat menduga ucapan itu ada kaitannya dengan hubungan SBY dengan Jokowi.
Sikap itu berawal dari agenda silaturahmi Jokowi dengan sejumlah mantan Presiden dan ketua umum partai politik. Namun, masalahnya hingga kini Jokowi belum bertemu dengan SBY.
Padahal, kata Hidayat, saat berkunjung ke kediaman Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Hambalang Bogor, Jokowi bisa saja menyempatkan mampir ke rumah SBY. SBY sendiri telah membuka diri jika Jokowi ingin bersilaturahmi.
"Kalau kita lihat hubungan Pak SBY dengan Jokowi cukup dinamis. Termasuk ketika banyak tokoh diundang atau ditemui oleh Pak Jokowi kan Demokrat mengatakan kami siap kalau diundang oleh Pak Jokowi. Bahkan ada yang katakan kalau ke Hambalang kan sesungguhnya melewati Cikeas. Kenapa enggak mampir Cikeas," kata Hidayat di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (23/1).
"Artinya dari pihak Pak SBY kan membuka diri, tinggal Pak Jokowi saja. Kata beliau kan kapan-kapan tapi kan tidak jelas kapan akan diadakan pertemuan," sambungnya.
Hidayat menilai cuitan SBY itu adalah bentuk kekhawatirannya atas membanjirnya berita hoax di ruang publik. Pemerintah pun diminta untuk segera mengambil tindakan agar keresahan SBY tidak meluas.
"Jadi menurut saya agar kemudian kekhawatiran publik tidak semakin meluas, dari pihak SBY sudah membuka semacam itu," tegasnya.
Wakil Ketua MPR ini menyarankan agar Jokowi segera mengatur jadwal pertemuan dengan SBY. Pertemuan ini akan menjadi pelajaran yang baik bagi semua pihak. Mereka bisa membangun komitmen bersama untuk memberantas berita hoax.
"Menurut saya ya tinggal Pak Jokowi dan pihaknya sebagaimana mengundang banyak pihak untuk ketemu dan makan siang. Ketemu saja lah antar presiden keenam dan ketujuh saya rasa itu pelajaran kenegarawan yang luar biasa," tutup Hidayat.
Baca juga:
PDIP 'cubit' SBY: Tidak ada gunanya mengeluh tentang hoax!
Demokrat sebut twitter cara paling tepat SBY sampaikan kritik
Demokrat klaim kicauan SBY bukan sentimen politik terhadap Jokowi
Demokrat bela SBY soal cuitan di Twitter: Masa gak boleh prihatin
Tanggapi cuitan SBY, Wiranto bilang 'saya sudah dampingi 4 presiden'
Wiranto: Cuitan SBY kepada Tuhan mengeluhnya
-
Kenapa SBY memberi lukisan kepada Prabowo? "Ini Pak Prabowo keyakinan saya atas pemipin kita mendatang, atas harapan saya, dan juga doa kita semua agar Pak Prabowo kokoh kuat seperti batu karang ini memajukan Indonesia, meningkatkan kesejahteraan rakyat, menegakkan hukum dan keadilan, dan tugas-tugas lain yang diemban oleh beliau nanti. Semoga berkenan," imbuh SBY.
-
Kapan SBY memberikan lukisan kepada Prabowo? Lukisan tersebut diberikan, saat acara buka bersama seluruh jajaran Partai Demokrat, di Kawasan Jakarta Selatan, Rabu (27/3).
-
Apa yang dibahas Jokowi saat memanggil dua menteri PKB itu? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024."Kalau yang kita baca ya, pujian presiden terhadap pencapaian PKB dan juga ucapan kekaguman kepada ketua umum kami, Gus Muhaimin, karena dalam situasi pileg PKB justru mengalami kenaikan yang signifikan," kata Maman di gedung DPR, Senayan, Jakarta Senin (18/3).
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Lukisan apa yang diberikan SBY kepada Prabowo? SBY menjelaskan, lukisan laut ombak yang menghantam batu itu dia beri judul 'standing firm like rocks'. Dia menyebutkan, lukisan tersebut sebagai gambaran agae Prabowo dalam memimpin Indonesia nanti dapat kuat dan kokoh.
-
Siapa yang menyatakan bahwa Jokowi memuji pencapaian PKB? Wakil Sekretaris Dewan Syura DPP PKB Maman Imanul Haq mengungkap isi pertemuan Jokowi dan dua menteri PKB itu.