Survei Indo Barometer: Jokowi Tinggalkan Prabowo dengan Selisih 19,8 Persen
Hasil itu menunjukkan selisih suara pasangan 01 dan 02 mencapai dua digit yakni 19,8 persen. "Proyeksi hasil Pilpres 17 April 2019 dengan asumsi golput merata, Jokowi-Ma'ruf 59,9 persen sementara Prabowo-Sandiaga 40,1," kata Direktur eksekutif Indo Barometer, M Qodari,.
Tiga hari jelang pencoblosan, lembaga survei Indo Barometer merilis perolehan suara dua pasangan capres-cawapres. Hasilnya, pasangan nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul telah dari Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Proyeksi hasil Pilpres 17 April 2019 dengan asumsi golput merata, Jokowi-Ma'ruf 59,9 persen sementara Prabowo-Sandiaga 40,1," kata Direktur eksekutif Indo Barometer, M Qodari, di Hotel Haris, Jakarta Selatan, Sabtu (13/4)
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi saat bertemu? Juru Bicara Menteri Pertahanam Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pertemuan Prabowo dengan Jokowi untuk koordinasi terkait tugas-tugas pemerintahan. "Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan," kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Kenapa Prabowo bertemu Jokowi di Istana? Juru Bicara Menteri Pertahanam Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pertemuan Prabowo dengan Jokowi untuk koordinasi terkait tugas-tugas pemerintahan.
Hasil itu menunjukkan selisih suara pasangan 01 dan 02 mencapai dua digit yakni 19,8 persen. "Adapun rentang suara 01 antara 57,07%-62,73% dan Prabowo -Sandiaga antara 37,27%-42,93%," ujarnya.
Menurut Qodari, alasan banyaknya pemilih menjatuhkan pilihan pada Jokowi karena tingkat puasan pada kinerja pemerintahan mantan wali kota Solo itu.
"Kita perlihatkan pada survei sebelumnya pertama tingkat kepuasan kepada Pak Jokowi itu di angka sekitar 65 persen, jadi mayoritas puas," ucapnya
"Biasanya kalau calon petahana itu tingkat kepuasannya tinggi dia akan dipilih kembali, kedua evaluasi terhadap kepribadian dan kemampuan Pak Jokowi juga lebih bagus daripada Pak Prabowo," tambahnya.
Survei ini diikuti 1.200 responden dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Metode penarikan sampel adalah multistage random sampling serta teknik pengumpulan data adalah tatap muka. Sementara margin of error 2,8 persen.
Di hari ini juga, dua lembaga juga merilis hasil survei mereka. Lembaga survei Poltracking Indonesia menyebut perolehan suara pasangan 01 Jokowi-Ma'ruf 54,4 persen. Sedangkan pasangan 02, Prabowo-Sandi memperoleh suara 45,5 persen. Elektabilitas keduanya kini hanya terpaut 9 persen.
Media juga merilis surveinya. Direktur Eksekutif Median, Rico Marbun, mengatakan pasangan Jokowi-Ma'ruf dengan perolehan suara 47,2 persen. Sementara pasangan Prabowo-Sandi 39,5 persen. Sebanyak 13,3 persen masih belum menentukan pilihan atau termasuk undecided voter.
Dengan gambaran hasil survei ini, terbuka peluang bagi petahana maupun penantang untuk memenangkan pilpres 2019 bila mampu meraup sebanyak-banyaknya undecided voters.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Ada 'Bung Karno' di Kampanye Akbar Jokowi
Survei Median: Jokowi Masih Unggul dari Prabowo, Selisihnya 7,7 Persen
Panas Terik Tak Surutkan Massa Pendukung Jokowi Padati GBK
Survei Poltracking: Selisih Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga Tinggal 9 Persen
Persiapan Massa Pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin Ikuti Kampanye Akbar di GBK
Bima Arya Membelot Dukung Jokowi, PAN Tegaskan Solid ke Prabowo-Sandi
Massa Pendukung Jokowi di Bekasi Sudah Bergerak ke GBK
PoliticaWave: Sepekan Jelang Pilpres, Jokowi Ungguli Prabowo di Media Sosial