Temuan Kubu Prabowo, Konsultan Politik Amerika Poles Jokowi
Badan Pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan informasi soal dugaan keterlibatan konsultan politik Amerika Serikat Stanley B. Greenberg dengan calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi).
Badan Pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan informasi soal dugaan keterlibatan konsultan politik Amerika Serikat Stanley B. Greenberg dengan calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi). Juru bicara BPN Prabowo-Sandi Andre Rosiade mengaku mendapatkan informasi tersebut lewat website www.political-strategist.com.
Dalam website itu, tertulis Stanley merupakan salah satu kontributor di lembaga The Political Strategist tersebut. Stanley dijelaskan sebagai seorang peneliti, konsultan politik dan penulis buku.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
"Kami menemukan di web The Political Strategist, Stanley B. Greenberg masang di bionya dia bilang konsultan Pak Jokowi," kata Andre saat dikonfirmasi, Rabu (6/2).
Kliennya beragam, mulai dari politikus, partai politik, perusahaan dan organisasi akar rumput. Stanley merupakan Pendiri Greenberg Quinlan Rosner Research, lembaga riset dan perusahaan konsultan strategi politik yang berbasis di Washington DC, Amerika Serikat.
Selain itu, web itu juga menyebut Stanley membimbing kandidat atau koorporasi terkait isu yang sedang tren perubahan iklim, transformasi peran gender, peran milenium dan reformasi politik. Stanley mengumpulkan data dan fakta melalui penelitian yang mendalam dan ekstensif.
Di website itu juga, tertera daftar klien dari Stanley. Para tokoh dan pemimpin dunia disebut pernah memakai jasa Stanley. Seperti Presiden Amerika Serikat Bill Clinton, Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela, Wakil Presiden Amerika Serikat Al Gore, Perdana Menteri Inggris Tony Blair, Senator Amerika Serikat John Kerry, Kanselir Jerman Gerhard Shroder hingga Presiden Jokowi.
Meski memberikan informasi itu, Andre membantah hal ini untuk membalas tudingan Jokowi soal kubu Prabowo-Sandi memakai propaganda ala Rusia atau pelibatan konsultan asing. Propaganda itu dilakukan dengan menyebarkan fitnah dan hoaks kepada masyarakat.
"Enggak lah (respons dugaan pakai propaganda Rusia). Kami hanya ingin mengkonfirmasi informasi yang ada. Bukan untuk menuduh balik," tegasnya.
Kubu Jokowi menanggapi informasi soal keterkaitan antara Stanley dan Jokowi. Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin, Ace Hasan Syadzily mengatakan isu tersebut hoaks. Menurutnya, isu pemakaian jasa konsultan asing adalah isu daur ulang yang dituduhkan untuk menyerang Jokowi.
"Isu hoaks mengenai Stanley Greenberg pernah muncul dalam Pilpres 2014. Isu hoaks itu dikembangkan oleh kubu Prabowo untuk menyebut apa yang dilakukan oleh Jokowi sebagai pencitraan. Tapi isu hoaks itu tidak laku karena memang hoaks, fiksi dan tidak berdasarkan fakta," klaim Ace.
Ace menyebutkan, kubu Prabowo kembali mengangkat isu hoaks ini karena terdesak oleh opini publik soal konsultan asing. Dia menegaskan kubu Prabowo tidak bisa mengelak soal kehadiran konsultan asing karena ada rekam jejak digital terkait hal tersebut.
Contohnya bisa ditemukan dalam pengakuan Rob Allyn yang mengaku menjadi bagian tim pemenangan Prabowo-Hatta pada Pilpres 2014.
"Jejak digital itu bisa ditemukan dengan mudah dalam bentuk foto, video maupun informasi-informasi di sosial media," tandas Ace.
Baca juga:
Bos BKPM Yakin Laju Investasi di 2019 Bakal Membaik
Selain Relawan, TKN Ikut Sarankan Jokowi Tampil 'Menyerang' Lawan Hoaks & Fitnah
Gaya Menyerang Jokowi Jawab Fitnah dan Hoaks Masukan dari Relawan Pendukung
Dikunjungi Ma'ruf Amin, Habib Ja'far Doakan Jokowi Terpilih Untuk Kedua Kali
Di Semarang, Ma'ruf Amin Singgung 212 Telah Menjadi Gerakan Politik