Tingkatkan pendapatan petani, Gus Ipul-Puti bakal ciptakan agrobisnis hulu hilir
Jawa Timur sudah mengembangkan agrobisnis hulu hilir sebanyak 200-400 hektare. Proses pertanian akan dilakukan secara modern tanpa menunggu pupuk bersubsidi, kemudian produk tersebut akan dijual dalam bentuk kemasan.
Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno bakal mendorong petani untuk maju. Gus Ipul panggilan Saifullah Yusuf ingin menciptakan petani berjemaah agrobisnis hulu hilir.
"Nanti pendapatan petani akan meningkat sebesar 52 persen, kita sudah siapkan programnya," kata Gus Ipul saat Debat Publik Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim 2018 di Dyandra Convention Center, Surabaya, Selasa (8/5).
-
Kapan Yusuf mulai beternak itik? Ahmad Yusuf (22) sudah mulai beternak itik sejak usianya masih 15 tahun.
-
Apa yang akan dilakukan Khofifah di Pilgub Jatim? Ketua Tim Kampanye Daerah Jawa Timur Prabowo-Gibran, Khofifah Indar Parawansa menyatakan akan kembali mengikuti kontestasi pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Timur 2024.
-
Apa yang dilakukan Yusuf bersama Ikram Rosadi? Sejak datang ke klinik, Yusuf seakan tak terpisahkan dengan sang ayah sambung yang menyemangatinya sebelum disunat.
-
Kapan Khofifah memutuskan untuk ikut Pilgub Jatim? Ketua Tim Kampanye Daerah Jawa Timur Prabowo-Gibran, Khofifah Indar Parawansa menyatakan akan kembali mengikuti kontestasi pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Timur 2024.
-
Siapa saja yang mendukung Khofifah di Pilgub Jatim? PAN, Gerindra, Golkar, dan Demokrat menyatakan kesiapannya untuk mendukung Khofifah di Pilgub Jatim.
-
Siapa yang menepis isu Cak Imin maju di Pilkada Jatim? Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Jazilul Fawaid menepis isu calon wakil presiden nomor urut 1 yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 2024. "Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim)," ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
Gus Ipul mengatakan, ketahanan pangan sangat berhubungan dengan pertanian, untuk itu perlu peningkatan secara berkelanjutan. Di antaranya meningkatan produktifitas, saat ini lahan semakin berkurang seiring dengan keberadaan perumahan dan pembangunan industri. Untuk itu, pilihan pengembangan teknologi menjadi hal yang tidak bisa dihindari.
Jawa Timur sudah mengembangkan agrobisnis hulu hilir sebanyak 200-400 hektare. Proses pertanian akan dilakukan secara modern tanpa menunggu pupuk bersubsidi, kemudian produk tersebut akan dijual dalam bentuk kemasan. "Produknya sudah menjadi packing, semua sudah terencana di Jatim," ujarnya.
Selain itu, pembentukan BUMD pangan di daerah juga menjadi pilihan, dengan begitu bisa membantu petani, kemudian menciptakan petani-petani muda supaya petani mendatang lebih andal, karena petani muda ini menjadi tulang punggung kekuatan pangan secara keseluruhan dari daerah.
"Catatan kami, petani tua masih 62 persen sedangkan petani muda sangat sedikit hanya sekitar 22 persen. Ini yang harus kita tingkatkan supaya kondisi pangan bisa lebih baik dari saat ini," terang Gus Ipul.