Wasekjen PAN benarkan pengakuan Lucky Hakim di grup WA soal duit Rp 5 M dari NasDem
Wasekjen PAN, Erwin Izharuddin membenarkan percakapan pesan singkat WhatsApp Lucky Hakim yang mengakui menerima duit Rp 5 miliar dan bantuan logistik untuk maju menjadi caleg NasDem. Percakapan tersebut sebelumnya beredar di kalangan awak media.
Wasekjen PAN, Erwin Izharuddin membenarkan percakapan pesan singkat WhatsApp Lucky Hakim yang mengakui menerima duit Rp 5 miliar dan bantuan logistik untuk maju menjadi caleg NasDem. Percakapan tersebut sebelumnya beredar di kalangan awak media.
Erwin menuturkan dalam grup tersebut memang khusus Sekjen dan Wasekjen. Lucky adalah salah satunya.
-
Bagaimana PNM memberdayakan nasabah? PNM bekerja untuk pemberdayaan nasabah melalui pembiayaan dan pendampingan. Pembiayaan dan pendampingan merupakan dua sisi mata uang yang tidak boleh dipisahkan satu dengan lainnya.
-
Kapan Lukman Hakim meninggal? Lukman Hakim meninggal di Bonn pada 20 Agustus 1966.
-
Siapa yang memimpin PNM saat ini? Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menyabet penghargaan Top 100 CEO 2023 dari Infobank Media Group di Four Seasons Hotel Jakarta, Selasa, (5/11/20230).
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Siapa yang ditugaskan oleh Partai Nasdem untuk maju sebagai bakal calon Gubernur NTT? Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem telah menugaskan istri mantan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Julie Sutrisno Laiskodat untuk maju sebagai bakal calon Gubernur NTT periode 2024-2029.
-
Kenapa KH Ahmad Hanafiah dianugerahi gelar Pahlawan Nasional? Gelar tersebut diserahkan oleh Presiden RI kepada perwakilan keluarga di Istana Negara Jakarta pada Jumat (10/11) lalu.
"Saya kan satu grup sama dia di WA karena Lucky juga wasekjen, di wasekjen sekitar 20an ada beberapa artis," kata dia dalam diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (21/7).
Dia melanjutkan bahwa tak mungkin dalam grup kesekjenan tersebut diundang seseorang dari luar DPP PAN. Erwin membantah pernyataan Lucky yang menampik pengakuan diduga dari dirinya.
"Waktu dia mengundurkan diri itu balas WA di media itu benar dari dia. Dia konter balik bisa saja ada yang mengirim, enggak mungkin satu grup menginvite orang enggak jelas handphonenya," kata Erwin.
"Apa yang dikatakan itu jelas dan beberapa bulan lalu dan saya baca setelah dia malah saya komentar karena dia menjelek-jelekan terus makanya saya komentar," imbuhnya.
Erwin mengatakan duit transfer yang diberikan untuk membajak kadernya itu tak pernah masuk ke kantong PAN. Duit tersebut, kata dia, langsung masuk ke yang bersangkutan.
"Kalau ke partai enggak adalah, langsung yang ke bersangkutan," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, artis sekaligus politikus Lukcy Hakim mengungkapkan alasan pindah dari PAN ke Partai NasDem. Dia mengaku alasan utamanya pindah ke NasDem karena ada upaya menggesernya dari kursi anggota DPR. Pengakuan tersebut disampaikan Lucky ke grup whatsapp pengurus DPP PAN.
Di percakapan itu, Lucky mengakui menerima uang Rp 5 miliar dan bantuan logistik untuk maju menjadi calon legislatif dari NasDem. Tapi dia membantah alasan utama pindah karena tergiur uang.
Lucky telah menampik kepindahannya karena di bajak oleh Partai NasDem. Alasan utama dirinya cabut dari PAN karena tidak nyaman selalu selalu diancam untuk dipecat dan dipergantian Antar Waktu (PAW) oleh PAN sebagai anggota DPR karena dituduh mencuri suara saat pileg 2014 lalu. Kata dia, juga banyak kader lainnya yang dipecat secara sepihak.
"Jadi enggak benar. Saya tidak dibajak sama NasDem tetapi saya dipecat sama PAN. Di PAW sama PAN tanggal 31 Januari 2018. Pemecatan itu ada di rapat pleno harian DPP PAN tanggal 31 Januari," kata Lucky, saat dihubungi Rabu (4/7).
Baca juga:
KPK dan Bawaslu diminta selidiki 'biaya transfer' politisi
Lucky Hakim akui terima Rp 5 M, Ketum PAN bilang 'sudah terang ya'
Lucky Hakim: Saya masuk NasDem bukan karena bajak-membajak
Perindo bantah tawarkan Rp 10 M untuk bajak Lucky Hakim: Mimpi dia
NasDem bantah 'transfer' Rp 5 miliar ke Lucky Hakim: Ini bukan pemain sepakbola
Berkarya bantah iming-imingi Lucky Hakim Rp 6 miliar