Berlari Seminggu Sekali Bisa Bantu Cegah Kematian Dini
Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa berlari setidaknya seminggu sekali menurunkan risiko kematian dini. Hal ini bisa jadi alasan tepat untuk mulai berlari.
Salah satu jenis olahraga yang bisa dan mudah untuk dilakukan adalah berlari. Olahraga ini tidak membutuhkan banyak alat tambahan dan bisa dilakukan dengan mudah.
Olahraga ini menawarkan berbagai manfaat yang bisa membantu kesehatan seseorang. Hal ini juga ternyata diketahui bisa membantu untuk memperpanjang usia seseorang.
-
Apa itu olahraga kasti? Kasti adalah permainan yang mengutamakan kerja sama antarpemain, kekompakan, ketangkasan serta kesenangan.
-
Kenapa memulai berolahraga itu penting? Memulai berolahraga penting karena membawa banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental. Olahraga membantu meningkatkan kondisi jantung dan paru-paru, memperkuat otot dan tulang, serta meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan tubuh.
-
Mengapa bau keringat saat olahraga bisa mengganggu? Bau keringat tidak hanya mengganggu kenyamanan, tapi juga menurunkan kepercayaan diri seseorang, apalagi jika sedang berolahraga di dalam ruangan bersama orang lain seperti di gym.
-
Kenapa bau badan muncul saat berolahraga? Bau badan yang tidak sedap saat berolahraga seringkali disebabkan oleh interaksi antara keringat yang diproduksi oleh kelenjar keringat dan bakteri di kulit.
-
Apa yang terjadi pada oknum buruh yang mempermainkan beras di gudang BULOG? Oknum buruh yang merupakan tenaga harian lepas di gudang Banjar Kemantren 2 dalam video tersebut sudah tidak dipekerjakan lagi dan Kepala Gudang Banjar Kemantren 2 sudah diberikan Surat Peringatan (SP) dan dimutasi.
-
Kapan efek olahraga terhadap gula darah berlangsung? Olahraga dapat menurunkan kadar gula darah selama 24 jam setelah berolahraga. Oleh karena itu, olahraga teratur dapat memiliki dampak pada dosis resep," katanya.
Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa berlari setidaknya seminggu sekali menurunkan risiko kematian dini. Hal ini bisa jadi alasan tepat untuk mulai berlari.
Dilansir dari Medical Daily, hasil temuan ini telah dipublikasikan pada British Journal of Sports Medicine. Berlari seminggu sekali bisa menurunkan risiko hingga 27 persen kematian dini. Bahkan semakin sering berlari, semakin rendah peluang kematian dini ini.
"Hal ini merupakan berita baik bagi banyak orang yang kesulitan untuk menemukan waktu berolahraga," terang Elaine Murtagh, fisiolog dari Mary Immaculate College di Limerick, Irlandia.
"Berapa pun jumlah lari yang dilakukan lebih baik dibanding tidak sama sekali," sambungnya.
Berdasar Sejumlah Penelitian Sebelumnya
Sebelumnya, belum ada jumlah dan intensitas lari yang benar-benar tepat terkait hal ini. Pasalnya, sejumlah penelitian sebelumnya masih saling bertentangan dan ada yang mengungkap bahwa berlari lebih dari 250 menit seminggu bisa menghilangkan efek positif dari berlari.
Untuk mendapat temuan terbaru ini, peneliti ?eljko Pedišic dari Victoria University, Melbourne, Australia, melakukan analisis terhadap 14 penelitian sebelumnya. Selama rentang waktu penelitian (antara 5 hingga 35 tahun) terdapat 25.951 partisipan yang meninggal dunia dari total 232.149 partisipan.
Penelitian kemudian menghasilkan kesimpulan bahwa mereka yang berlari secara konsisten setidaknya sekali seminggu memiliki peluang 27 persen lebih rendah mengalami kematian dini. Oleh karena itu, berlari ini merupakan cara yang sangat penting untuk menjaga kesehatan, kebugran, serta memperpanjang nyawa.
(mdk/RWP)