Ikan fugu kini mulai dimanfaatkan sebagai obat bius
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa racun yang terkandung di dalamnya dapat bermanfaat bagi pengobatan.
Ikan kembung jepang atau dikenal juga dengan ikan fugu telah lama dikenal sebagai ikan yang memiliki kandungan racun di dalamnya. Akan tetapi penelitian terbaru menunjukkan bahwa racun yang terkandung di dalamnya dapat bermanfaat bagi pengobatan.
Dilansir dari Fortune, sebuah perusahaan farmasi yang bernama Astellas Pharma mencoba memanfaatkan racun dari ikan fugu sebagai obat bius. Perusahaan ini tengah mengembangkan terapi baru untuk kondisi neuropathic dan sakit lainnya. Demi tercapainya tujuan ini, Astellas Pharma bekerjasama dengan perusahaan lain yang bernama Chromocell.
-
Siapa yang melakukan penelitian mengenai keheningan? “Sejauh ini, sampai penelitian kami muncul, belum ada tes empiris utama untuk pertanyaan ini. Dan itulah yang ingin kami berikan,” kata Rui Zhe Goh, peneliti bidang Sains dan Filsafat dari Johns Hopkins University. Goh dan para profesornya mengerjakan ilusi sonik untuk memahami jika orang merasakan keheningan saat mereka memproses suara dari perspektif kognitif.
-
Dimana tempat penelitian ini dilakukan? Bukti ini ditemukan lewat studi yang dipimpin oleh Gaia Giordano dari Universitas Milan, Italia.
-
Kapan UGM memulai penelitian tentang rempah di Maluku Utara? Riset soal rempah di Maluku Utara telah UGM lakukan sejak tahun 2021.
-
Kenapa UGM melakukan penelitian rempah di Maluku Utara? “Maluku Utara merupakan ikon provinsi yang sangat lekat dengan rempah. UGM ingin mengembangkan kosmopolis Maluku Utara, itu diksi yang kita usulkan untuk komplementer yang disebut dengan jalur rempah,”
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Siapa yang melakukan investigasi perundungan di sekolah kedokteran? "Ya kejadian di Undip, semuanya juga kita investigasi kok, di RSCM diinvestigasi, di Undip diinvestigasi, di Unair diinvestigasi, di USU diinvestigasi, di Unsri juga diinvestigasi," kata Dante di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/9).
Racun yang berasal dari ikan fugu atau biasa disebut sebagai tetrodoxin dapat mengganggu pengiriman rangsang ke otak. Keracunan ikan ini dapat berujung kematian karena tertutupnya beberapa sel syaraf. Astellas Pharma coba memanfaatkan efek dan mengurangi dosis dari tetrodoxin untuk membuat sebuah obat bius yang dapat berguna mengurangi rasa sakit.
Jika eksperimen ini berhasil, maka hal ini dapat membuat ikan fugu jadi lebih bermanfaat dan tidak dipandang terlalu berbahaya lagi.