Obesitas saat hamil tingkatkan risiko asma pada janin!
Kelebihan berat badan saat hamil meningkatkan risiko janin terkena asma hingga 30 persen.
Saat hamil, wanita memang harus ekstra hati-hati dalam menjaga kesehatannya. Apa yang dialaminya tak jarang akan berimbas pada janin yang dikandungnya. Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa jika wanita mengalami obesitas saat hamil maka hal ini akan mempengaruhi risiko asma pada anaknya. Ibu yang mengalami obesitas saat hamil akan meningkatkan risiko asma pada anaknya kelak.
"Kami menemukan bahwa dibandingkan anak yang lahir dari ibu berberat badan normal, anak yang ibunya mengalami obesitas saat hamil berkemungkinan 20 sampai 30 persen lebih tinggi terkena asma," ungkap ketua peneliti Dr Erick Forno dari Children's Hospital of Pittsburgh.
Tim peneliti Forno menemukan bahwa kelebihan berat badan saat hamil berkaitan dengan peningkatan risiko asma pada anak-anak hingga 16 persen. Hasil ini didapatkan setelah peneliti mengevaluasi asma pada anak-anak selama 16 tahun, seperti dilansir oleh Healthy Living (22/07).
Meski penelitian ini dan penelitian sebelumnya banyak yang mengaitkan obesitas ibu dengan risiko asma anak, namun peneliti belum berhasil menemukan bukti bahwa berat badan ibu berimbas langsung sebagai penyebab asma anak. Bagaimana berat badan ibu bisa mempengaruhi risiko asma pada anak juga masih belum jelas.
Forno menjelaskan bahwa beberapa faktor bisa jadi terlibat. Obesitas pada ibu biasanya menyebabkan peradangan yang memicu penyakit serius seperti diabetes atau penyakit jantung. Kemungkinan peradangan ini akan mempengaruhi perkembangan paru-paru dan jalan pernapasan bayi yang dikandungnya. Faktor lainnya adalah nutrisi atau diet yang dijalani ibu bisa menjadi alasan munculnya asma pada anak.
Forno juga menyarankan agar wanita yang berencana hamil melakukan pola hidup yang sehat dan menjaga kesehatan serta berat badan mereka. Penelitian sebelumnya tak hanya mengaitkan obesitas ibu dengan asma, melainkan juga beberapa penyakit lainnya.
Baca juga:
Hindari 8 hal ini jika ingin cepat hamil
Caesar tingkatkan risiko komplikasi kehamilan selanjutnya
Aspirin bisa mencegah keguguran?
Melahirkan setelah usia 33 tahun bikin wanita panjang umur?
-
Bagaimana cara ibu hamil mengontrol berat badan selama berpuasa? Binarwan menyarankan agar ibu hamil mengontrol peningkatan berat badan mereka dengan memperhatikan asupan makanan.
-
Siapa saja ibu hamil yang rentan mengalami mual dan muntah berlebihan? Selain disebabkan oleh faktor hormonal, ada juga beberapa kondisi pada ibu hamil yang rentan mengalami mual dan muntah berlebihan. Misalnya pada perempuan yang menjalani kehamilan pertama, hamil anak perempuan atau kembar, punya riwayat hiperemesis gravidarum, obesitas saat hamil, atau mengalami hamil anggur.
-
Mengapa obesitas banyak terjadi di wilayah penyangga ibu kota? “Ini mungkin dipicu oleh pendapatan yang makin meningkat, terutama angka obesitas ini banyak dari daerah penyangga, yang lebih tinggi dari Jakarta," katanya
-
Bagaimana cara mengatasi HB tinggi pada ibu hamil? Cara mengatasi HB tinggi umumnya bervariasi, tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Dalam beberapa kasus, dokter akan merekomendasikan proses mengeluarkan darah.
-
Apa saja masalah kesehatan yang biasanya dialami oleh ibu hamil? Masalah Kesehatan yang Perlu Diwaspadai Ibu Hamil Pada saat kehamilan, wanita mengalami sejumlah perubahan pada tubuhnya baik secara anatomi, fisik, serta psikologi. Perubahan di dalam tubuh ini dimulai ketika mulai hamil dan berdampak pada seluruh tubuh. Gejala yang muncul ini biasanya akan berkurang dan mereda sendiri setelah melahirkan.
-
Kenapa mimpi keguguran bisa terjadi pada ibu hamil? Ada banyak alasan untuk menjadi stres selama kehamilan. Sebagai contoh, perasaan prihatin tentang kesehatan dan kesejahteraan bayi, sehingga menyebabkan masalah gangguan tidur dan pikiran menjadi negatif.