Sarapan pagi tingkatkan IQ anak?
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak yang rutin sarapan dapat mengungguli temannya pada tes IQ.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak yang rutin sarapan dapat mengungguli temannya yang tidak sarapan pada tes IQ.
Studi terbaru mengungkapkan bahwa anak yang selalu sarapan dapat mencetak nilai tinggi pada berbagai tes IQ, dibanding temannya yang jarang sarapan. Untuk itu, para peneliti dari University of Pennsylvania School of Nursing meneliti data dari 1.269 anak berusia rata-rata 6 tahun di China. Mereka diminta untuk melakukan serangkaian tes IQ demi membuktikannya, sebagaimana dilansir New York Daily News.
Anak-anak yang sering melewatkan sarapan mencetak 5,58 poin lebih rendah pada tes lisan, 2,50 poin lebih rendah pada kinerja, dan 4,6 poin lebih rendah pada nilai IQ total dari anak-anak yang selalu sarapan.
Di usia enam tahun, tingkat verbal dan kinerja pada anak berkembang sangat pesat. Sementara itu, aspek gizi dan sosial memainkan peran kunci dalam perkembangannya. Makan di pagi hari tidak hanya "mengisi" otak, tetapi juga secara tidak langsung memacu kecerdasan anak dalam kosa kata dan kemampuan verbal mereka.