7 Pemain yang paling kecewa dan mengecewakan di Piala Dunia 2014
Ini daftar para pemain yang paling kecewa dan mengecewakan selama perhelatan Piala Dunia 2014 di Brasil.
Piala Dunia 2014 tinggal menyisakan timnas Jerman dan Argentina saja. Babak final pun akan segera digelar. Gugurnya timnas-timnas besar di babak penyisihan grup dan perdelapan final menjadi kenangan pahit tersendiri bagi para fans. Menengok sedikit ke belakang, permainan para punggawanya yang begitu mengecewakan menjadi salah satu faktor penentu kekalahan pahit yang dialami. Dilansir dari The Richest, berikut adalah 7 pemain yang saat ini pantas kecewa dan pantas disebut mengecewakan.
-
Untuk siapa rekomendasi 10 bedak ini ditujukan? Berikut ini adalah 10 rekomendasi bedak yang cocok untuk wanita di atas usia 50 tahun.
-
Siapa saja selebriti yang dikalahkan Ayu Ting Ting dalam daftar 100 wanita tercantik di dunia? Selain Bella Hadid, Ayu juga berhasil mengungguli sejumlah selebriti ternama lainnya, seperti Dilraba Dilmurat dari Tiongkok, Ana de Armas, dan idola Korea, Jisoo BLACKPINK.
-
Kapan Ayu Ting Ting masuk daftar 100 wanita tercantik di dunia? Baru-baru ini, berita tentangnya menjadi salah satu dari 100 wanita tercantik di dunia tahun 2024 versi International Business Times menyebar luas.
-
Siapa yang merekomendasikan 5 mainan yang disebutkan? Ini dia lima rekomendasi best buy mainan anak dari dr. Mesty Ariotedjo, Sp.A, MPH, seperti dikutip dari instagramnya @mestyariotedjo, yang tidak hanya bisa mengasah otak tapi juga motorik serta keseimbangan anak.
-
Kapan Ivan Gunawan pamit dari Brownis? Dalam momen perpisahannya pada Senin, 8 Januari 2024, Ivan Gunawan dengan berat hati berpamitan kepada rekan-rekannya, menegaskan bahwa keputusannya bukanlah sekadar gimmick atau reaksi emosional.
-
Bagaimana Ivan Gunawan berpamitan dari Brownis? Ivan Gunawan memberikan pamitan kepada teman-teman dan kru yang telah menemaninya selama syuting Brownis, dan menyatakan bahwa ini bukanlah sebuah gimmick.
Steven Gerrard
Steven Gerrard sudah merencanakan akan pensiun dari timnas Inggris setelah Piala Dunia 2014 ini. Namun, hasil yang mengecewakan dari ajang yang sudah hampir satu bulan terakhir berjalan ini, mungkin akan membuat Gerrard berubah pikiran. Legenda Liverpool sekarang ini membutuhkan satu penutup karir timnas yang bagus, dan itu tak didapatkannya tahun ini. Kekalahan memalukan Inggris dari Italia serta Uruguay, dan hasil imbang dengan Kosta Rika memaksa mereka pulang terlebih dahulu dari Brasil. Ada baiknya Gerrard mempertimbangkan untuk tampil di Piala Eropa 2016 dan membawa prestasi bagi Inggris, untuk memberi akhir karir yang sedikit kenangan manis.
Iker Casillas
Iker Casillas tak pelak menjadi salah satu alasan Spanyol pulang dari Brasil terlebih dahulu tahun ini. Penampilannya di Piala Dunia 2014 ini sama sekali buruk, bagaikan tak bergairah untuk menjaga gawangnya. Belum lagi ditambah buruknya performa pemain belakang Spanyol, tugas Casillas makin berat. Setelah kecolongan gol dari van Persie pada pertandingan awal penyisihan grup mereka, Casillas terlihat betul-betul down dan seakan merutuki diri sendiri. Predikat jawara yang pernah disandangnya bersama timnas Spanyol 4 tahun lalu seakan tak ada artinya lagi di Brasil tahun ini.
Igor Akinfeev
Igor Akinfeev mungkin adalah salah satu kiper Piala Dunia 2014 yang paling banyak dicemooh oleh rakyat negaranya sendiri. Blunder yang dilakukannya saat Rusia menghadapi Korea Selatan benar-benar memalukan. Pegangan tangannya yang tak erat pada bola dan kesalahan dirinya memosisikan tubuh, membuatnya jadi bahan tertawaaan fans bola, bahkan di sosial media. Tak salah jadinya memasukkan nama Igor dalam daftar pemain yang paling kecewa dan mengecewakan ini. Penjaga gawang klub CSKA Moscow ini harus lebih banyak belajar lagi.
Pepe
Menjadi salah satu pemain klub sukses dataran Eropa sekelas Real Madrid, ternyata tak lantas membuat seorang Pepe bisa dewasa dalam beraksi di lapangan. Dia dikenakan kartu merah ketika Portugal berhadapan dengan Jerman di babak penyisihan grup, gara-gara 'menyeruduk' Thomas Muller. Portugal akhirnya terpaksa bermain dengan 10 orang saja, dan hal tersebut sangat mempengaruhi performa tim secara keseluruhan hingga akhirnya harus kalah 4-0 dari Jerman. Jika saja Pepe lebih bisa menjaga emosi dan tak serampangan melancarkan aksi defensif, mungkin takdir akan jadi berbeda bagi Portugal.
Diego Costa
Spanyol adalah salah satu dari timnas besar yang gagal unjuk muka di gelaran Piala Dunia 2014 ini. Selain gara-gara sang kiper, Casillas, yang sepertinya sudah kehabisan semangat untuk bermain bagus, Diego Costa juga menjadi salah satu faktor penentu kelemahan timnas Spanyol. Memang benar Atletico Madrid, klub tempat dia bernaung sebelum ajang World Cup tahun ini digelar, sedang berada di puncak kejayaan. Namun ternyata hal tersebut tak mampu direfleksikan Diego untuk membela timnas. Kontribusinya yang minim di timnas tahun ini mungkin cukup membuat Mourinho, sedikit khawatir karena telah membeli Diego untuk Chelsea.
Mario Balotelli
Nasib Italia tak jauh beda dengan Inggris dan Spanyol. Dianggap sebagai calon potensial penembus semifinal, timnas berkostum biru ini malah tampil terlalu biasa saja di Piala Dunia 2014 kali ini. Mario Balotelli, yang namanya begitu terkenal karena sikap playboy yang ditunjukkannya pada banyak wanita, boleh jadi punya skill yang bagus. Namun, hal itu ternyata tidak cukup untuk membawa timnas kebanggaannya meraih prestasi tertinggi di ajang pesta sepakbola dunia musim panas itu. Italia harus pulang dari Brasil dengan tangan hampa dan menanggung malu.
Neymar
Neymar adalah sosok kunci bagi skuad timnas Brasil. Tanpa Neymar, punggawa timnas Samba tersebut seperti kehilangan suntikan semangat untuk terus menyerang lawan dan mengejar ke manapun bola pergi. Namun sayang seribu sayang, saat melawan Kolumbia pada partai perempat final yang lalu, Neymar harus menghadapi kebrutalan permainan yang disuguhkan pemain Kolumbia. Alhasil, dia harus mengalami cedera punggung yang cukup parah, dan harus terima tak tampil di semifinal. Hukuman kartu merah dari Thiago Silva juga menjadi tambahan mimpi buruk bagi Neymar, yang harus menelan kenyataan timnasnya kalah di negeri sendiri dengan skor 7-1 dari Jerman di semifinal.
Kekalahan memang pahit, dan para pemain di atas haruslah dewasa menghadapinya.