BRI Liga 1: PPKM Darurat Lagi-Lagi Diperpanjang, Ini 3 Langkah yang Dilakukan Arema FC
BRI Liga 1: PPKM Darurat Lagi-Lagi Diperpanjang, Ini 3 Langkah yang Dilakukan Arema FC
Bola.com, Malang - Pemerintah Indonesia memutuskan untuk memperpanjang PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat hingga 23 Agustus mendatang. Keputusan itu membuat klub-klub BRI Liga 1 khawatir, termasuk Arema FC.
Pasalnya, ada peluang kompetisi yang direncanakan pada 27 Agustus mendatang mengalami penundaan. Untuk itu, Arema mengambil beberapa langkah setelah pemerintah memperpanjang PPKM Darurat.
-
Apa itu BRI Liga I? Liga tertinggi sepak bola Indonesia ini akan dimulai pada tanggal 9 Agustus 2024, dengan pertandingan pembuka antara Persib Bandung dan PSBS Biak.
-
Di mana BRI Liga I dimainkan? Liga tertinggi sepak bola Indonesia ini akan dimulai pada tanggal 9 Agustus 2024, dengan pertandingan pembuka antara Persib Bandung dan PSBS Biak.
-
Siapa yang menjadi juara bertahan BRI Liga 1? Persib Bandung, yang merupakan juara bertahan, berhasil mempertahankan gelar terbaiknya di BRI Liga 1 2023/2024.
-
Siapa yang menjadi juara bertahan BRI Liga I? Persib Bandung, yang merupakan juara bertahan, berhasil meraih gelar terbaik di BRI Liga 1 2023/2024.
-
Siapa saja pemain Timnas Indonesia yang berasal dari BRI Liga 1? Saat ini sudah ada 12 pemain yang bergabung dengan Timnas Indonesia. Mereka berasal dari BRI Liga 1,
-
Di mana pertandingan pembuka BRI Liga 1 2024/2025 digelar? Kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia ini resmi dibuka pada 9 Agustus 2024 dengan pertandingan antara Persib Bandung dan PSBS Biak, di mana juara bertahan berhasil meraih kemenangan dengan skor 4-1.
Setidaknya ada tiga hal yang dilakukan manajemen tim berjulukan Singo Edan tersebut. Pertama, mereka berkomunikasi dengan operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru beserta PSSI.
"Kami berkomunikasi terkait kepastian 27 Agustus mendatang. Yakni kepastian kick-off Liga 1," kata Media Officer Arema, Sudarmaji.
Yang kedua, mereka akan berkordinasi dengan internal tim, yakni dengan pelatih dan pemain. Selain itu, perpanjangan PPKM Darurat membuat tim ikut was-was. Manajemen Arema tak ingin semangat tim yang sudah membara harus padam kembali.
"Langkah kedua berkoordinasi dengan internal tim. Memberi motivasi yang tinggi kepada pemain Arema FC. Sambil berharap semoga 27 Agustus kompetisi benar-benar digelar," sambungnya.
Mendukung Pemerintah
Adapun langkah ketiga yang dilakukan Arema FC adalah mendukung pemerintah menekan angka pertumbuhan COVID-19. Apalagi, hal tersebut adalah tujuan utama diberlakukannya PPKM Darurat.
Jika angka penyebaran virus itu masih tinggi, tentu PPKM Darurat terus diperpanjang dan mengancam gelaran Liga 1.
"Langkah ketiga, Arema mendukung pemerintah menekan penyebaran COVID-19. Karena dengan PPKM tahap sebelumnya, jumlah kasus virus corona mengalami penurunan. Kami mendukung pemerintah dengan sosialisasikan protokol Kesehatan dan vaksin," pungkasnya.
Sampai saat ini, Arema FC masih optimistis kompetisi berjalan sesuai rencana. Tim Singo Edan tengah melakukan persiapan dengan menggelar pemusatan latihan di Yogyakarta.
Rencananya pertengahan pekan ini program itu selesai. Jika Liga 1 ditunda, Arema harus menyusun program lagi untuk menjaga kondisi pemainnya.