Dijuluki Neymar, Striker Arema Ini Ternyata Punya Idola Lain
Dijuluki Neymar, Striker Arema Ini Ternyata Punya Idola Lain
Bola.com, Malang - Striker Arema FC, Kushedya Hari Yudo melekat dengan julukan Neymar ketika masih bermain untuk PSS Sleman musim lalu. Meski sudah pindah ke Arema, Yudo masih mendapat julukan tersebut.
Ketika ditelusuri terkait awal mula julukan itu, ternyata Yudo tak begitu paham.
-
Apa itu BRI Liga I? Liga tertinggi sepak bola Indonesia ini akan dimulai pada tanggal 9 Agustus 2024, dengan pertandingan pembuka antara Persib Bandung dan PSBS Biak.
-
Siapa yang menjadi juara bertahan BRI Liga 1? Persib Bandung, yang merupakan juara bertahan, berhasil mempertahankan gelar terbaiknya di BRI Liga 1 2023/2024.
-
Di mana BRI Liga I dimainkan? Liga tertinggi sepak bola Indonesia ini akan dimulai pada tanggal 9 Agustus 2024, dengan pertandingan pembuka antara Persib Bandung dan PSBS Biak.
-
Siapa yang menjadi juara bertahan BRI Liga I? Persib Bandung, yang merupakan juara bertahan, berhasil meraih gelar terbaik di BRI Liga 1 2023/2024.
-
Siapa saja yang berada di Pot 1 babak League Phase UEFA Conference League? Pot 1: Chelsea, Copenhagen, Gent, Fiorentina, LASK, Real Betis
-
Apa yang akan dipertandingkan dalam matchday kedua UEFA Nations League A Grup 1? Kroasia dan Polandia akan saling berhadapan pada matchday kedua UEFA Nations League A 2024/2025 Grup 1.
"Julukan itu muncul waktu saya main untuk PSS. Suporter yang tiba-tiba memberinya. Mungkin karena gaya rambut," katanya.
Yudo memang konsisten mewarnai rambutnya dengan model blonde. Selain itu, skill olah bola dan karakter meledak-ledak juga jadi alasan lain dia dijuluki Naymar.
Saat ditanya pemain yang jadi idola sekaligus yang menginspirasinya, dia justru menyebut pemain lain, yakni legenda Timnas Prancis dan Arsenal, Thiery Henry.
"Dulu saya sering melihat Henry main. Saya juga menjagokan Prancis. Tapi sekarang memang suka dengan Brasil, tapi tetap mengidolakan Henry," jelas pemain yang mewarisi nomor punggung Sylvano Comvalius di Arema ini.
Cara main Henry yang mengandalkan teknik dan kecepatan berlari selalu menginspirasi Yudo di lapangan. Ia masih mengingat hal itu sampai sekarang.
Aliyudin
Aliyudin bakal mengabdi di klub kota kelahirannya, Bogor.
Sementara, untuk idola Yudo di Indonesia, dia menyebut pemain yang juga sudah pensiun, yakni mantan striker Persija Jakarta dan Pelita Krakatau Steel, Aliyudin.
"Dia pemain kecil tapi cepat dan pintar," kata pemain jebolan Akademi Arema ini.
Dua pemain itu yang sampai saat ini menginspirasinya untuk jadi pesepak bola profesional.