Sylvano Comvalius Bawa Arema FC Taklukkan Persipura Jayapura 3-1
Arema FC berhasil memetik poin penuh pada laga pekan ketujuh Shopee Liga 1 2019. Menghadapi persipura Jayapura di Stadion Gajayana, Malang, Kamis (4/7), Arema FC berhasil menang 3-1 berkat kontribusi maksimal dari bomber mereka, Sylvano Comvalius.
Arema FC berhasil memetik poin penuh pada laga pekan ketujuh Shopee Liga 1 2019. Menghadapi persipura Jayapura di Stadion Gajayana, Malang, Kamis (4/7), Arema FC berhasil menang 3-1 berkat kontribusi maksimal dari bomber mereka, Sylvano Comvalius.
Arema memulai permainan dengan agresif menyerang pertahanan Persipura. Pergerakan Makan Konate dan Sylvano Comvalius yang menjadi motor serangan Singo Edan membuat lini pertahanan Persipura harus kewalahan.
-
Apa yang Widodo janjikan untuk Arema FC? Pelatih baru Arema FC, Widodo Cahyono Putro berjanji akan membawa tim berjuluk Singo Edan lolos dari jeratan degradasi BRI Liga 1 2023/2024.
-
Bagaimana cara Semen Padang kembali berkompetisi di Liga 1 Indonesia? Pencapaian ini berhasil diraih setelah tim Kabau Sirah meraih posisi runner up dalam gelaran Liga 2 2023/2024.
-
Kapan Semen Padang meraih gelar juara di Liga Prima Indonesia? Semen Padang sempat menjadi jawara ketika bermain di Liga Prima Indonesia.
-
Siapa yang menjadi juara bertahan BRI Liga 1? Persib Bandung, yang merupakan juara bertahan, berhasil mempertahankan gelar terbaiknya di BRI Liga 1 2023/2024.
-
Siapa yang meminta manajemen Arema FC untuk bertanya kepada para pemain tentang kesediaan mereka dilatih oleh Widodo? Mengutip Liputan6.com, sebelum memutuskan menerima tawaran manajemen Arema FC, Widodo punya permintaan khusus yang harus dipenuhi. Ia meminta tim manajemen untuk bertanya kepada para pemain Arema FC, apakah mereka bersedia dilatih oleh Widodo.
-
Kenapa Widodo meminta manajemen Arema FC untuk bertanya kepada para pemain? Setelah memastikan semua pemain setuju, Widodo menerima tawaran menjadi pelatih kepala klub sepak bola kebanggaan warga Malang Raya itu.
Arema hanya membutuhkan waktu enam menit sejak pertandingan dimulai untuk unggul lewat gol yang dicetak Makan Konate. Berawal dari pergerakan Sylvano Comvalius yang mengecoh kiper Persipura, Dede Sulaiman, striker Arema itu melepaskan tembakan mendatar yang bisa disapu oleh Yustinus Pae.
Upaya itu berhasil setelah bola membentur tiang gawang dan tak jadi masuk ke dalam gawang. Namun, bola disambar oleh Makan Konate yang sudah berdiri di depan gawang untuk menjadi gol pertama bagi tim tuan rumah.
Arema berhasil menggandakan keunggulan lewat Dedik Santoso pada menit ke-20. Striker muda Singo Edan itu mendapatkan umpan terobosan yang sangat terukur dari Sylvano Comvalius dan dengan mudah membawa Arema unggul dua gol atas Persipura.
Sylvano Comvalius tampil sangat bagus di lini penyerangan Arema. Pada menit ke-25, pemain asal Belanda itu membuka peluang dan mengirimkan bola lagi kepada Dedik Setiawan. Sayangnya, untuk kali ini Dedik gagal menambah keunggulan Arema.
Hingga 45 menit pertama berakhir, Arema FC mampu mempertahankan keunggulan 2-0 yang mereka miliki. Secara statistik penyerangan, Arema memang lebih unggul dari Persipura, di mana mereka melakukan enam shot on goal berbanding dua yang dilakukan oleh Persipura.
Pada babak kedua, Persipura berupaya bangkit dan mencoba melakukan serangan lebih intens. Mengandalkan Titus Bonai dan Mamadou Samassa, Persipura mencoba memberikan ancaman kepada lini pertahanan Singo Edan.
Namun, akhirnya justru Arema yang berhasil memperbesar keunggulan menjadi 3-0 pada menit ke-63 lewat Dedik Setiawan. Striker muda Arema itu mencetak gol keduanya dengan skema yang sama seperti ketika gagal memaksimalkan umpan Sylvano Comvalius pada menit ke-25. Dedik lagi-lagi mendapatkan umpan matang dari Sylvano Comvalius untuk mencetak gol yang membawa Arema makin unggul atas Persipura.
Arema harus bermain dengan 10 pemain saat laga memasuki menit ke-75 setelah Ikhfanul Alam mendapatkan kartu merah langsung dari wasit Nusur Fadilah. Pemain muda Arema itu harus diganjar kartu merah karena melanggar Oh In-kyun yang tinggal seorang diri berlari ke arah gawang Arema dan hanya menyisakan kiper Arema, Utam Rusdiana, di depannya.
Kekurangan pemain di lini belakang membuat Milomir Seslija tak mau ambil risiko. Pelatih Arema itu memasukkan gelandang bertahan Hanif Abdurrauf Sjahbandi dan menarik keluar Sylvano Comvalius yang sebenarnya cemerlang karena berkontribusi besar dalam tiga gol yang tercipta dalam pertandingan ini.
Sementara bagi Persipura, keunggulan jumlah pemain menjadi kesempatan untuk lebih menekan pertahanan Arema. Gunansar Mandowen mendapatkan peluang untuk memperkecil ketinggalan pada menit ke-83. Namun, hujan deras yang turun dan membuat lapangan tergenang membuat bola berjalan dengan tidak optimal.
Tapi, akhirnya Persipura benar-benar mampu memperkecil ketinggalan pada menit ke-85 lewat gol berbau bunuh diri oleh Hamka Hamzah. Eksekusi tendangan bebas yang dilepaskan dari sudut sempit sempat disundul oleh Valentino Telaubun yang membuat bola meluncur ke dalam gawang. Hamka Hamzah yang berusaha menghalau bola justru membuatnya masuk ke dalam gawang.
Kemenangan Arema ini membuat mereka kini berada di posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 2019 dengan enam poin dari lima laga. Sedangkan Persipura tetap berada di zona bahaya yaitu pada peringkat ke-16 dengan tiga poin dari enam laga.
Reporter: Benediktus Gerendo Pradigdo
Sumber: Bola.com
Baca juga:
Menang Tipis Atas PSS Sleman, Persija Jakarta Putus Tren Negatif
Hasil Shopee Liga 1 2019: Kalteng Putra Ditumbangkan Borneo FC dengan Skor 0-1
Persebaya Surabaya Menang Tipis 3-2 Ketika Menjamu Persela Lamongan
Prediksi Shopee Liga 1 Persebaya VS Persela 1 Juli 2019
Hasil Shopee Liga 1: PSIS Semarang Bermain Imbang 0-0 Saat Menghadapi Barito Putera
Bali United Gilas Badak Lampung FC dengan Skor 0-3
Persib Bandung Harus Rela Kehilangan Poin di Kandang pada Laga Jamu Bhayangkara FC