Tottenham Vs MU: Pochettino Tak Mau Kecolongan
Tottenham Vs MU: Pochettino Tak Mau Kecolongan
Liputan6.com, London - Tottenham Hotspur akan menjamu Manchester United (MU) di Wembley Stadium, Minggu (13/1/2019) dalam lanjutan Liga Inggris. Pelatih Spurs, Mauricio Pochettino tak mau kecolongan.
Pochettino menyadari, MU yang kini dinakhodai Ole Gunnar Solskjaer bukanlah musuh biasa. Bersama pengganti Jose Mourinho, Paul Pogba dan kawan-kawan mencatatkan lima kemenangan beruntun.
-
Mengapa Tottenham menolak tawaran Manchester United untuk Cristian Romero? Laporan yang sama menyebutkan bahwa upaya Manchester United untuk mendapatkan Romero ditolak dengan tegas oleh Tottenham. Bek tersebut merupakan pemain penting di bawah kepelatihan Ange Postecoglou, yang tidak ingin kehilangan sang pemain. Oleh karena itu, ia meminta manajemen Spurs untuk menolak semua tawaran yang diterima untuk Romero, termasuk yang datang dari MU.
-
Bagaimana Pochettino melihat bakat para pemain Timnas Amerika Serikat? Saya mengamati para pemain yang memiliki bakat dan potensi besar, dan bersama-sama, kami akan menciptakan sesuatu yang istimewa yang dapat menjadi kebanggaan seluruh bangsa.
-
Siapa yang bertanggung jawab dalam menemukan dan memilih Pochettino sebagai pelatih? Sementara itu, Matt Crocker, direktur olahraga Timnas Amerika Serikat, bertanggung jawab atas pencarian global dan mengambil keputusan akhir untuk menunjuk Pochettino sebagai pelatih kepala.
-
Bagaimana Jorginho bisa bermain di Tottenham? Dengan demikian, Jorginho bisa berperan sebagai gelandang di lini tengah bersama Thomas Partey di Tottenham Hotspur Stadium.
-
Apa alasan Pochettino tertarik melatih Timnas Amerika Serikat? Bagi saya, keputusan untuk bergabung dengan Timnas Amerika bukan sekadar soal sepak bola; ini tentang perjalanan yang akan dilalui oleh tim dan negara ini.
-
Apa yang ingin dicapai Pochettino bersama Timnas Amerika Serikat? Mauricio adalah sosok pemenang yang memiliki komitmen kuat terhadap pengembangan pemain serta rekam jejak yang terbukti dalam menciptakan tim yang solid dan kompetitif.
Tak hanya itu, pasukan Setan Merah, julukan MU, mencetak 16 gol dalam lima laga terakhir. Bahkan, dalam dua pertandingan terakhir, MU selalu mencatatkan clean sheet.
Namun, Spurs juga dalam kepercayaan diri yang tinggi. Mereka mencatatkan kemenangan dalam tiga laga beruntun dan selalu mencetak clean sheet.
"Semua laga itu sangat penting karena kami akan bermain untuk tiga poin (melawan MU)," kata Pochettino kepada Spurs TV.
Berhati-hari
Lebih lanjut, Pochettino mengatakan, Spurs wajib berhati-hati. Sebab, mereka sempat menelan kekalahan 1-3 dari Wolverhampton di Wembley Stadium, 29 Desember 2018.
"Perasaan saya setelah Wolves dan Watford ketika kami kalah adalah sama saja seperti Anda kalah melawan Liverpool atau tim lain. Untuk bermain itu selalu spesial, Anda bermain demi tekad dan kebanggaan Anda."
"Tentu saja, ini adalah laga besar karena ini adalah Manchester United, semua orang tahu apa artinya bermain melawan Manchester United namun, musim ini, semua laga besar itu penting," ucap pelatih asal Argentina itu.
Â
Bersemangat
Pochettino mengatakan, Harry Kane dan kawan-kawan sangat antusias melawan Setan Merah. Terlebih, MU bisa menjadi modal mereka menjaga jarak dengan Manchester City.
"Tentu saja kami merasa bersemangat tapi harus memastikan kami siap untuk bersaing sebaik mungkin," katanya mengakhiri.
Saksikan video pilihan berikut ini: