Dua Minggu Belum Ditemukan, Polisi Ambil Langkah Ini untuk Cari Anak Hilang di Sumut
Kepolisian Resor Kabupaten Langkat membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus hilangnya tiga anak di Dusun Pulka, Desa Nama Jahe, Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara (Sumut) yang sudah dua pekan lebih belum ditemukan.
Sudah dua pekan lebih tiga anak hilang di Dusun Pulka, Desa Nama Jahe, Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara (Sumut) belum ditemukan. Akhirnya Kepolisian Resor Kabupaten Langkat pun membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus hilangnya tiga anak ini.
Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Langkat Iptu Muhammad Said Husein pada Selasa (3/11). Husein mengatakan, tim yang berasal dari personel Polres Langkat, Polsek Salapian, merupakan personel khusus dari bagian penyelidikan dan informasi teknologi.
-
Siapa yang diduga berselingkuh dalam berita tersebut? Tersandung Dugaan Selingkuh, Ini Potret Gunawan Dwi Cahyo Suami Okie Agustina Gunawan Dwi Cahyo suami Okie Agustina kini sedang menjadi sorotan usai foto diduga dirinya menyebar di sosial media.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Mengapa serangan harimau di Sukabumi menjadi sorotan media asing? Kasus penyerangan harimau terhadap manusia sendiri kala itu sampai mendapat sorotan koran asing milik Belanda, karena seringkali brutal dan korbannya sulit tertolong.
-
Siapa saja yang dibebani dengan pajak di Sumut? Pajak adalah pembayaran wajib yang harus dibayarkan oleh individu atau badan usaha kepada pemerintah sesuai dengan undang-undang.
-
Kenapa Curug Cimarinjung di Sukabumi terkenal? Memotret diri dengan keindahan ngarai dan air terjun akan membuat hasil foto pengunjung semakin istimewa.
-
Siapa yang diklaim sebagai tersangka yang dilepaskan dalam berita hoaks? Berita yang beredar mengenai kepolisian yang membebaskan tersangka pembunuhan Vina Cirebon bernama Pegi karena salah tangkap adalah berita bohong.
"Tim tersebut sudah bekerja melakukan berbagai penyelidikan di lokasi hingga meminta keterangan dari sembilan saksi," katanya.
Melansir dari ANTARA, hingga saat ini pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan adanya indikasi tindak pidana hilangnya ketiga anak tersebut. Penyelidikan masih terus berlangsung dan kemungkinan adanya tindak pidana masih terus di dalami.
Pencarian Masih Terus Dilakukan
Pencarian ketiga anak yang hilang ini hingga Senin (2/11) masih terus dilakukan aparat kepolisian bersama dengan warga masyarakat. Hal itu disampaikan langsung Kapolsek Salapian Iptu Sutrisno pada Senin (2/11).
"Pencarian terhadap tiga anak yang hilang di Salapian Langkat terus kita lakukan, rencananya hari ini langsung dipimpin Kapolres Langkat AKBP Edi Suranta Sinulingga SIk," katanya.
Polisi Menyisir Lokasi dengan Lebih Detail
Sebelumnya, Sutrisno menjelaskan, fokus pencarian anak hilang ini masih di dalam kawasan perkebunan kelapa sawit milik PT Langkat Nusantara Kepong (LNK). Pencarian sekitar timbunan tanah penggalian parit di dalam perkebunan dengan menggunakan alat berat juga sedang dilakukan sejak kemarin, namun belum menemukan hasil.
Sementara itu salah seorang warga, Wawan menjelaskan, warga juga sudah melakukan pencarian ke kawasan yang dianggap angker dan mistis. Sebelumnya polisi dan warga juga telah menyusuri kawasan itu, namun kali ini pencarian dilakukan secara lebih detail.
Lokasi Kejadian Masih Ramai Didatangi Warga
Pasca penutupan posko pencarian ketiga anak ini, warga masih saja berdatangan ke lokasi kejadian. Hal itu disampaikan Kepala Dusun Enam Pulka, Musdi pada Senin (2/11).
Perkampungan yang dikelilingi perkebunan kelapa sawit PT Langkat Nusantara Kepong (LNK) Perkebunan Tanjung Keliling Langkat itu sekarang menjadi begitu terkenal. Lantaran didatangi banyak warga dari berbagai daerah.
Hal ini dikarenakan kampung yang dulunya sepi itu, telah menjadi "heboh" dikarenakan adanya tiga anak yang hilang secara misterius hingga kini belum ditemukan.