Interaksi Manusia dan Lingkungan Hidup, Penting Diketahui
Apapun yang dilakukan manusia terhadap lingkungan hidupnya akan berdampak terhadap kehidupan manusia itu sendiri. Sebab hubungan manusia dan lingkungan hidupnya adalah hubungan yang terus menerus sehingga penting untuk menjaga hubungan yang serasi, selaras dan seimbang.
Manusia tak terlepas dari lingkungan hidupnya dan terus berinteraksi dengan komponen biotik maupun abiotik serta sosial budaya.
Apapun yang dilakukan manusia terhadap lingkungan hidupnya akan berdampak terhadap kehidupan manusia itu sendiri. Sebab hubungan manusia dan lingkungan hidupnya adalah hubungan yang terus menerus sehingga penting untuk menjaga hubungan yang serasi, selaras dan seimbang.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Kapan Rahmat mulai panen slada? Yang awalnya hanya panen 5 kilogram per hari, kini ia mampu sampai 1,9 ton per bulan. Profesi petani sebenarnya masih sangat prospek untuk didalami, terutama bagi kalangan muda. Jika ditekuni, bukan tidak mungkin bisa menghasilkan keuntungan berlipat seperti seorang pemuda asal Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah bernama Rahmatul Hafid. Rahmat awalnya mencoba peruntungan di bidang pertanian, bahkan dengan modal awal yang minim yakni Rp2 juta. Namun siapa sangka, hampir lima tahun menjalankan pertanian hidroponik slada produknya kini mampu terjual hingga 60 kilogram per hari.
-
Buah apa yang terkenal dengan teka-teki lucu dan khas Sumut? Buah apa yang durhaka?Jawaban: Melon Kundang.
-
Apa itu Serumbung Sumur? Serumbung sumur merupakan alat penjernih air kuno dari masa Kesultanan Banten yang berkuasa pada 1527-1813. Ini dia serumbung sumur yang merupakan alat penjernih air kuno dari masa Kesultanan Banten yang berkuasa pada 1527-1813.
-
Kapan Agus Salim wafat? Tepat hari ini, 4 November pada tahun 1954 silam, Haji Agus Salim meninggal dunia.
-
Apa itu Kapurut Sagu? Kapurut sagu terbuat dari tepung sagu yang sudah agak mengeras dan memiliki warna kecokelatan. Kepulauan Mentawai di Sumatera Barat kaya akan tradisi, budaya, hingga sajian makanan yang unik.Salah satu sajian makanan khas Mentawai yang patut anda coba adalah kapurut sagu.
Namun sayangnya, penggunaan teknologi yang tak tepat serta ekploitasi sumber daya yang berlebihan lama kelamaan menimbulkan persoalan lingkungan yang berdampak pada kehidupan manusia itu sendiri. Interaksi antara manusia dan lingkungan hidup telah berkembang dan berubah dari waktu ke waktu.
Berikut merdeka.com rangkum interaksi manusia dan lingkungan hidup serta dampak yang ditimbulkan dari ekploitasi manusia.
Hubungan Manusia dan Lingkungan Hidup
Interaksi manusia dan lingkungan hidup dapat didefinisikan sebagai hubungan antara sistem sosial manusia (yaitu manusia) dan ekosistem lainnya (yaitu lingkungan alam).
Hal ini mengacu pada bagaimana manusia berinteraksi dengan lingkungan untuk memenuhi kebutuhan mereka dan bagaimana lingkungan merespon interaksi tersebut (misalnya menebang pohon).
Hubungan dan interaksi manusia dan lingkungan bekerja melalui dua cara. Pada satu sisi, manusia dipengaruhi oleh lingkungan, tetapi pada sisi lain manusia memiliki kemampuan untuk mengubah lingkungan.
Karakteristik hubungan tersebut berbeda antara satu daerah dengan daerah yang lainnya, atau satu masyarakat dengan masyarakat lainnya.
Pada daerah yang masyarakatnya memiliki tingkat peradaan yang telah maju, manusia cenderung dominan sehingga kingkungannya telah banyak berubah dari lingkungan alam menjadi lingkungan binaan hasil karya manusia.
Interaksi manusia dan lingkungan hidup bermanfaat bagi manusia. Tidak ada spesies lain di bumi yang berinteraksi dengan lingkungan seperti manusia. Cara manusia beradaptasi dengan bumi telah memungkinkan mereka untuk berkuasa atas lingkungan dan ekosistem terkait.
3 Jenis Interaksi Manusia dan Lingkungan Hidup
Interaksi manusia dan lingkungan hidup dapat dikategorikan menjadi tiga jenis:
1. Ketergantungan pada Lingkungan
Untuk mendapatkan sumber daya penting, manusia bergantung pada lingkungan untuk kelangsungan hidup (misalnya udara, air, makanan, tempat tinggal). Manusia tidak dapat bertahan hidup tanpa suatu bentuk interaksi dengan lingkungan.
2. Modifikasi Lingkungan
Untuk memenuhi kebutuhannya, manusia memodifikasi lingkungan untuk memenuhi tujuan dan kebutuhannya sendiri. Aktivitas manusia dapat berdampak pada lingkungan baik secara positif maupun negatif.
Segala sesuatu yang dilakukan manusia membutuhkan sumber daya yang disediakan oleh alam untuk hal-hal, seperti energi.
Manusia telah memodifikasi lingkungan fisik dengan membuka lahan untuk pertanian atau membangun bendungan dan terus mengubah lingkungan melalui industrialisasi dan pembangunan rumah.
3. Adaptasi dengan Lingkungan
Manusia dapat berubah dan beradaptasi dengan berbagai kondisi lingkungan untuk kelangsungan hidup dan memenuhi kebutuhannya. Manusia telah menetap dan beradaptasi dengan pengaturan alam di seluruh dunia (misalnya Arktik) dan menciptakan sistem canggih (misalnya pemanasan) untuk membantu mereka bertahan hidup dan berkembang.
Alasan Interaksi Manusia dan Lingkungan Hidup Penting
Manusia memodifikasi lingkungan untuk tujuan dan keuntungan mereka sendiri. Manusia perlu berinteraksi dengan lingkungan untuk mendapatkan makanan, air, bahan bakar dan tempat tinggal.
Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan telah membantu manusia untuk mengeksploitasi lingkungan, sehingga mengakibatkan pencemaran dan kerusakan lingkungan.
Manusia harus sadar akan dampak lingkungan yang akan ditimbulkan interaksi mereka terhadap lingkungan. Masalah yang ditimbulkan manusia dapat mempengaruhi aktivitas manusia, seperti kesehatan manusia atau perkembangan sosial ekonomi.