Aplikasi lokal BlackBerry mulai kuasai unduhan

Aplikasi besutan anak negeri yang berada di BlackBerry World mulai mendapatkan tempat dan banyak diminati.

Sejak diluncurkan di Indonesia, beberapa aplikasi besar dari luar negeri lah yang kuasai pasar unduhan di BlackBerry World, namun kini aplikasi lokal mulai diminati.

Di sela-sela peluncuran BlackBerry Q10, hari ini (04/06), Ahmad Naruki sebagai wakil dari PT KAI mengatakan pihaknya akan menyediakan aplikasi eksklusif untuk BlackBerry berupa schedule dan pemesanan tiket.

"BB 10 akan menjadi official mobile platform untuk penjualan tiket kereta api yang rencananya akan diluncurkan secara resmi pada pertengahan Juni," ujarnya.

Aplikasi PT Kereta Api Indonesia merupakan salah satu dari beberapa aplikasi buatan anak negeri yang kini banyak diunduh di BlackBerry World.

Penjelasan tersebut merupakan salah satu dari isi workshop aplikasi BlackBerry yang menghadirkan pengembang lokal seperti Pic Mix, Mind Talk dan beberapa lagi lainnya.

BlackBerry telah menanamkan 4.000 aplikasi lokal dari total 120.000 aplikasi di BlackBerry Q10. Selain aplikasi PT KAI, ada juga aplikasi pemesanan sejenis seperti tiket Garuda Indonesia, Taxi Blue Bird bahkan sampai Cinema21.

Untuk saat ini, aplikasi lokal yang berhasil berjaya adalah Pic Mix. Aplikasi satu ini telah didownload sebanyak 10 juta kali yang mana sekitar 90 persen di antaranya merupakan pengguna BlackBerry.

Namun sayangnya, 65 persen dari 10 juta unduhan tersebut, dilakukan oleh pengguna luar negeri.

Menurut Vinna Amanda dari Pic Mix, aplikasi bertemakan foto ini sangat berkembang di BlackBerry karena merupakan yang pertama kali ditanamkan di platform tersebut.

"Apalagi dengan BlackBerry Q10, maka pengguna Pic Mix akan lebih mudah lagi mengaksesnya karena hanya dengan sekali klik bisa melihat gambar dari atas atau dari bawah, serta dari tengah," ujarnya.

Namun demikian, 5 besar aplikasi di BlackBerry World masih dikuasai aplikasi asing, yaitu Facebook, Whatsapp, Twitter dan lainnya.